Suara.com - Diet sehat, olahraga teratur, dan tidur berkualitas adalah cara agar stamina tubuh tetap terjaga baik. Tapi, bila dengan cara itu Anda masih sering merasa kelelahan, mungkin ada alasan lain yang menjadi penyebabnya.
Berikut lima penyebab yang sering membuat Anda mudah lelah dan bagaimana cara membuat tubuh mendapatkan energinya kembali seperti dilansir Foxnews.
1. Kekurangan protein
Sebuah studi menyatakan bahwa 62 persen orang di Amerika Serikat merasa bahwa mereka telah mengonsumsi makanan cukup protein. Namun, kenyataannya hanya 17 persen yang benar-benar memiliki asupan protein yang cukup.
Faktor usia merupakan salah satu yang menjadi penyebab tubuh tidak sekuat biasanya, tetapi yang sebenarnya terjadi adalah adanya penurunan massa otot sekitar 8 persen pada setiap individu dimulai pada usia 40 tahun.
"Ketika Anda mulai kehilangan massa otot, Anda juga akan kehilangan kekuatan sehingga energi yang Anda miliki semakin berkurang," kata Tiffany DeWitt, ahli gizi dan diet, di Columbus, Ohio.
Jumlah protein yang dibutuhkan setiap orang berbeda-beda. Tergantung berat badan dan aktivitasnya. Untuk mendapatkan informasi yang pasti Anda bisa konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi tentang jumlah protein yang harus Anda konsumsi.
Selain itu, pastikan makanan yang Anda konsumsi memiliki sumber protein yang memadai dan dibarengin dengan latihan mempertahankan massa otot untuk menjaga tingkat energi tetap tinggi.
2. Tidak cukup tidur
Kebanyakan orang tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup. Menggantinya dengan mencoba untuk tidur sepanjang hari pada akhir pekan mungkin tidak benar-benar dapat membantu waktu tidur yang kurang, bahkan hal itu bisa membuat Anda merasa lebih lamban dan lemas.
Tidur terlalu banyak juga memiliki efek samping yang serius dan berhubungan dengan peningkatan risiko diabetes, obesitas, penyakit jantung dan kematian. Bahkan, orang-orang yang sering bangun kesiangan memiliki 44 persen peningkatan risiko kematian selama periode 6 tahun, menurut sebuah studi dalam jurnal PLoS Medicine.
National Sleep Foundation merekomendasikan waktu tidur yang dibutuhkan adalah sekitar 7 sampai 9 jam untuk orang-orang antara usia 26 dan 64, dan sekitar 7 sampai 8 jam untuk mereka yang berusia 65 tahun ke atas.
3. Vegetarian
Vitamin B12 adalah nutrisi penting yang dapat mempertahankan metabolisme dan energi Anda sepanjang hari. Dapat ditemukan dalam daging sapi, ayam dan kalkun. Jika Anda seorang vegetarian, maka mungkin Anda tidak akan mendapatkan cukup nutrisi tersebut. Itu mungkin yang membuat Anda merasa lelah dan juga berisiko kepada penyakit anemia.
Selain buah-buahan dan sayuran, pastikan juga tubuh mendapatkan asupan vitamin B12. Bisa dengan mengkonsumsi lentil, kacang-kacangan dan sereal yang kaya vitamin.
4. Dehidrasi
Orang yang kekurangan cairan, dipastikan tidak memiliki energi yang baik dan cenderung merasa lelah. Dehidrasi ringan saja dapat mempengaruhi tingkat energi, suasana hati, kemampuan untuk berpikir jernih, menurut studi dari University of Connecticut.
Untuk tetap terhidrasi, pastikan selalu membawa botol air isi ulang (tumblr) kemana pun Anda pergi dan usahakan minum sepanjang hari, bahkan ketika Anda sedang tidak haus.
5. Depresi dan kecemasan
Ketika seseorang depresi, yang terjadi adalah makan yang tidak terjaga, olahraga yang terlupakan dan itu membuat tubuh menjadi lelah karena otak dan fisik tidak mendapatkan apa yang dibutuhkan.
"Rasa cemas dan khawatir juga dapat menurunkan mood seseorang yang mempengaruhi energi seseorang, sehingga mudah kelelahan," kata Kelley Kitley, seorang pekerja sosial klinis di Chicago, Ill.
Terapi dan obat-obatan dapat membantu depresi dan kecemasan tetapi penting juga untuk mendapatkan sinar matahari yang cukup dan vitamin D terutama di musim dingin.
Berita Terkait
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
-
Kecemasan: Luka Batin Kolektif di Zaman Scroll Tanpa Henti
-
Vegetarian: Langkah Sederhana Mengendalikan Hipertensi, Gula Darah, dan Kolesterol
-
Cuaca Mematikan di Prancis: Gelombang Panas Ancam Kesehatan Warga
-
'Gangguan Jiwa' COVID-19: Riset Ungkap Tekanan Mental Akibat Kesepian saat Pandemi
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan