Suara.com - Kista dan miom merupakan dua istilah yang jamak didengar kaum hawa. Pasalnya, kedua kondisi ini disebut-sebut bertanggung jawab atas rasa nyeri yang dialami perempuan saat haid.
Namun, mungkin belum banyak kaum hawa yang mengetahui perbedaan antara kista dan miom. Disampaikan dokter spesialis kandungan, Kathleen Juanita Gunawan Soenario dari Siloam Hospital Kebon Jeruk, miom dan kista tampak serupa, namun memiliki perbedaan yang mendasar.
Miom menurutnya adalah kondisi di mana uterus atau rahim ditumbuhi tumor jinak. Sedangkan kista adalah benjolan di bagian ovarium atau indung telur. Kedua kondisi ini, kata dr Kathleen, biasanya muncul setelah perempuan mendapatkan menstruasi pertamanya.
"Pertumbuhan mioma sangat dipengaruhi hormon estrogen. Sehingga ketika menopause, sebenarnya miom bisa mengecil dengan sendirinya," ujar dia.
Pada sebagian besar kasus, Kathleen menambahkan, miom datang tanpa gejala. Namun biasanya, pasien dengan miom kerap mengeluhkan periode haid yang cenderung lebih lama dan banyak dibandingkan biasanya.
"Biasanya juga disertai buang air kecil yang lebih sering, sulit buang air besar, nyeri saat haid dan berhubungan seksual, serta risiko keguguran yang tinggi," tambah dia.
Sedangkan kista, menurut Kathleen, terdiri dari dua jenis yaitu neoplasma (tumor) dan kista fungsional yang timbul hanya saat menstruasi karena pengaruh hormon. Biasanya kista fungsional hanya berlangsung maksimal selama enam bulan.
"Gejala adanya kista meliputi nyeri haid yang hebat dan tiba-tiba. Lalu disertai dengan rasa tidak nyaman di perut bagian bawah dan selera makan yang berkurang," tambah dia.
Yang patut diwaspadai, kata Kathleen lagi, adalah saat benjolan pada miom dan kista telah berubah menjadi ukuran yang tidak normal. Biasanya, dokter akan melakukan observasi ukuran miom dan kista untuk ditentukan penatalaksanaan yang tepat.
"Sebagai pencegahan, perempuan harus menjalani pola hidup sehat. Jangan lupa untuk rutin melakukan deteksi dini USG, sehingga semakin dini terdeteksi, peluang sembuh juga semakin besar," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa