Suara.com - Stroke merupakan pembunuh diam-diam. Orang yang terkena stroke biasanya akan mengalami gejala lumpuh baik menyeluruh atau sebagian hingga mulut mencong yang dalam bahasa medis disebut mulut pero.
Pengetahuan yang kurang akan penanganan stroke membuat penderitanya kehilangan kesempatan untuk kembali normal. Pasalnya, penderita stroke memiliki waktu terbatas yakni enam jam untuk mengonsultasikan kondisinya ke dokter.
Salah satu penanganan stroke karena sumbatan adalah dengan Digital Substraction Angiography (DSA). Namun, penanganan ini hanya punya batas waktu hingga enam jam. Kalau lewat dari enam jam, sel-sel di otak sudah rusak, sehingga lumpuh menetap atau sulit kembali normal.
Melalui metode DSA, dokter bisa mendapat gambaran yang tepat mengenai kondisi pembuluh darah di otak sekaligus memberikan penanganan. Pada kasus stroke karena sumbatan, aliran darah akan terhambat sehingga otak tidak mendapatkan oksigen atau glukosa.
Salah satu faktor risiko dari berbagai penyakit seperti serangan jantung dan stroke, ialah kolesterol jahat. Keduanya identik dengan penyakit orangtua.
Karena itu, seseorang harus melakukan pengecekan kadar kolesterol secara rutin minimal setiap tiga hingga enam bulan. Upaya deteksi dini ini bisa dilakukan saat general check up atau pemeriksaan kolesterol guna mencegah hal yang tidak diinginkan.
Pemeriksaan rutin kadar kolesterol bisa berfungsi sebagai deteksi dini, dan dapat digunakan sebagai acuan untuk merencanakan pola hidup sehat dengan gizi seimbang.
Anda harus waspadai jika kadar kolesterol jahat atau LDL berada pada angka 160, karena angka ini merupakan batas risiko terserang stroke atau serangan jantung.
Sekadar diketahui, Cahyono meninggal dunia di usia 65 tahun pada hari ini, Kamis (25/5/2017). Kabar Cahyono meninggal telah diumumkan oleh Maman Suherman atau Kang Maman, motivator dan juga notulen Indonesia Lawak Klub, beberapa menit yang lalu.
Dengan meninggalnya Cahyono berarti habis sudah personel asli Jayakarta Group. Sebelumnya, grup lawak legendaris itu ditingal oleh Jojon pada 6 Maret 2014. Dua personel Jayakarta lainnya, Uuk dan Ester telah lebih dulu meninggal.
Cahyono sempat ramai diberitakan terserang stroke pada bulan Maret 2013. Cahyono saat itu sempat dirawat di Rumah Sakit Islam Pondok Kopi. Selain stroke. almarhum juga mengidap diabetes dan jantung.
Lelaki kelahiran Banyuwangi, Jawa Timur, 26 Desember 1951 itu sempat tampil di beberapa judul film layar lebar, mulai dari film "Lantai Berdarah" (1971), "Reo Manusia Srigala" (1977) hingga "Barang Antik" (1983).
Saat ini, jenazah almarhum sudah berada di rumah duka Jalan Madrasah 1 RT 012 RW 09, Sukabumi Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!
-
5 Pilihan Obat Batu Ginjal Berbahan Herbal, Aman untuk Kesehatan Ginjal dan Ampuh
-
Catat Prestasi, Tiga Tahun Beruntun REJURAN Indonesia Jadi Top Global Distributor
-
Mengenal UKA, Solusi Canggih Atasi Nyeri Lutut dengan Luka Minimal
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya