Suara.com - Menempuh jarak yang jauh dengan kendaraan pribadi menuju kampung halaman memang sangat melelahkan. Kondisi kelelahan ini tentunya berbahaya jika dipaksakan untuk mengemudi kendaraan.
Menjawab kondisi itu, BPJS Kesehatan membuka Posko Mudik di delapan titik padat pemudik. Antara lain, Terminal Pulo Gebang Jakarta, Stasiun Bandung, Stasiun Yogyakarta, Terminal Tirtonadi Surakarta, Terminal Bungurasih Surabaya, Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar, Pelabuhan Gilimanuk Bali, serta Pelabuhan Merak Banten pada 21 hingga 24 Juni 2017 mendatang.
Kepala Grup Komunikasi Publik dan Hubungan Antar Lembaga Budi Mohamad Arief mengungkapkan, nantinya di posko mudik ini para pemudik bisa beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan ke kampung halaman. Selain itu, posko mudik inipun menyedikan pelayanan kesehatan, obat-obatan, hingga sosialisasi program jaminan kesehatan kepada para pemudik.
"Nantinya posko tersebut juga dilengkapi dengan petugas kesehatan untuk memeriksa keluhan pemudik, dan dapat memberikan tindakan sederhana yang sifatnya emergency. Bila perlu dokter di posko juga bisa memberikan rujukan ke fasilitas kesehatan terdekat," ujar Budi dalam konferensi pers bertema Mudik Nyaman Bersama BPJS Kesehatan, di Jakarta, Kamis (15/06/2017).
Lebih lanjut, dia memaparkan, fasilitas yang disediakan posko mudik BPJS Kesehatan nantinya boleh dimanfaatkan semua pemudik tak terbatas peserta JKN-KIS saja. Bahkan, pemudik yang belum mendaftar menjadi peserta dan ingin memperoleh informasi terkait kepesertaan BPJS juga bisa bertanya langsung pada petugas di posko mudik tersebut.
Dalam kesempatan sama, Kepala Grup Manajemen Pelayanan Kesehatan Primer BPJS Kesehatan, Fachrurrazi mengatakan, pihaknya melayani konsultasi dan pertanyaan dari masyarakat melalui care centre 1500-400 selama 24 jam saat mudik lebaran. Ada delapan dokter yang ditugaskan untuk menjawab konsultasi pemudik melalui layanan telepon tersebut jika sewaktu-waktu tak sempat mengunjungi fasilitas kesehatan.
"Kami ingatkan pula jangan lupa membawa kartu JKN-KIS saat mudik. Sewaktu-waktu terjadi masalah kesehatan saat menuju atau berada di kampung halaman, peserta bisa berobat disana tanpa harus melapor ke Kantor Cabang BPJS Kesehatan setempat. Untuk prosedurnya, peserta dapat langsung berobat ke IGD rumah sakit terdekat. Pastikan kartu kepesertaan aktif sebelum berangkat mudik," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental