Suara.com - Menjalani olahraga secara teratur memang bermanfaat bagi kesehatan. Tapi tahukah Anda bahwa ada beberapa jenis olahraga berisiko tinggi memicu cidera.
Disampaikan Dr. Roger Leo, SpOT dari Siloam Hospital Kebon Jeruk, beberapa jenis olahraga tersebut antara lain bulutangkis, baseball, dan basket yang pada prinsipnya melibatkan gerakan tangan yang mengayun.
"Olahraga yang berisiko tinggi cidera di bahu itu yang menyebabkan gerakan pada bahu secara berlebihan seperti badminton, basket, baseball. Secara intensitas itu bermanfaat buat kesehatan, tapi secara gerakan itu berpeluang tinggi terjadi cidera," ujar dia pada temu media beberapa waktu lalu.
Sedangkan olahraga yang kerap memicu cidera pada lutut adalah sepakbola. Pada saat tulang paha atau tulang kering terseok saat gerakan menendang, hal ini dapat menyebabkan ligamen lutut tidak stabil dan membuat pemain kehilangan kemampuannya untuk menggunakan kakinya.
Beberapa prosedur penanganan kondisi cidera ini antara lain meliputi antroscope. Teknik ini memungkinkan luka operasi hanya berupa dua tusukan kecil sehingga pasien bisa beraktivitas normal usai tindakan.
"Pada prinsipnya memang tidak seperti operasi konvensional yang lukanya bisa sampai 12 cm. Pasien bisa kembali berjalan, duduk dan beraktivitas seperti biasa. Hanya saja tidak boleh olahraga dulu," tambah dia.
Teknik lainnya yang juga dapat mengatasi nyeri pada bahu dan lutut adalah Platelet Rich Plasma (PRP). Prosedur ini bisa memperbaiki sel yang rusak akibat cidera. Dr Roger mengatakan, pasien akan diambil sejumlah sel dari sampel darahnya. Lalu disuntikkan pada bagian tubuh yang mengalami cidera.
"Sel diambil dari darah kita sendiri sehingga nyaris tanpa efek samping. Bisa tumbuh lagi sel yang rusak sehingga dikenal juga sebagai rejuvenation medicine," pungkas dia.
Baca Juga: Wow, Mantan Putri Indonesia Ini Hobi Olahraga Ekstrem
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik