Suara.com - Seorang bayi perempuan asal Connecticut mengalami keracunan timbal saat mengunyah teether (penumbuh gigi) berbentuk gelang manik-manik yang dipakainya. Menurut penuturan orangtuanya, teether gelang manik-manik ini diyakini dapat merangsang pertumbuhan gigi buah hatinya tersebut.
Sayangnya, tak semua orangtua memahami risiko di balik pemberian gelang manik-manik pada anak. Dokter mengatakan, tingkat keracunan timbal pada bayi berusia sembilan bulan tersebut mencapai 41 mikrogram per desiliter. Padahal ambang batas yang diperkenankan hanyalah 5 gram per desiliter.
"Setelah diselidiki gelang yang menawarkan penyembuhan tradisional tersebut dibeli oleh orangtuanya di sebuah pameran lokal. Dan ternyata, gelang tersebut dikunyah oleh bayi sehingga keracunan," ujar dokter.
Ketika gelang tersebut dianalisis kandungan timbalnya, ternyata mengandung 17 ribu ppm, padahal jumlah timbal yang dianggap aman untuk anak hanya sekitar 90-100 ppm. Karena itu, dokter tersebut mengimbau para orangtua tidak sekadar mengikuti tren. Apalagi, jika tidak mengetahui pasti kandungan dalam gelang manik-manik tersebut
Dalam banyak kasus, keracunan timbal dapat terjadi tanpa gejala yang jelas. Gejala keracunan timbal berat dapat meliputi kebingungan, kejang, koma hingga kematian.
Ini bukan pertama kalinya produk tumbuh gigi menyebabkan keracunan pada anak. Oktober 2016 lalu, Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat menemukan kasus bayi kejang usai menggunakan produk tumbuh gigi selama beberapa bulan. Paparan timbal pada gelang penumbuh gigi tersebut diyakini berasal dari cat yang digunakan. (Foxnews)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Mengenalkan Logika Sejak Dini: Saat Anak Belajar Cara Berpikir ala Komputer
-
Cuaca Panas Ekstrem Melanda, Begini Cara Aman Jaga Tubuh Tetap Terhidrasi
-
Stop Cemas Anak Nonton Gadget! Tayangan Ini Hadir Jadi Jembatan Nilai Positif di Era Digital
-
Rahasia Seragam Medis Masa Depan Terungkap: Kolaborasi yang Mengubah Industri Tekstil Kesehatan!
-
Melihat dengan Gaya, Ini Cara Baru Menikmati Penglihatan yang Sehat
-
Banyak Perempuan Takut Skrining Kanker Payudara, Cek Kesehatan Gratis Nggak Ngaruh?
-
K-Pilates Hadir di Jakarta: Saat Kebugaran, Kecantikan, dan Wellness Jadi Satu
-
Plak, Gusi Berdarah, Gigi Berlubang: Masalah Sehari-Hari yang Jadi Ancaman Nasional?
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!