Suara.com - Hari Kontrasepsi Sedunia diperingati pada 26 September setiap tahunnya. Terkait dengan momen tersebut Brand Manager Kondon Sutra, Daniel Tirta mengungkapkan data yang menunjukkan bahwa 41 persen dari total 208 juta kehamilan di dunia merupakan kehamilan yang tidak direncanakan. Parahnya, setengah dari kehamilan tersebut berakhir dengan aborsi.
Bukan hanya itu, BKKBN pada 2016 juga merilis data di mana setiap tahunnya dimana ada 4 juta kelahiran di Indonesia dan 14 persennya adalah kehamilan yang tidak direncanakan.
Beranjak dari fakta mengejutkan itulah Daniel mengatakan bahwa penggunaan alat kontrasepsi seperti kondom dipercaya dapat mencegah 188 juta kelahiran tidak direncanakan per tahun di seluruh dunia, dan dapat mengurangi tindakan aborsi hingga 112 juta, 1.1 juta kematian bayi, dan 150 ribu kematian ibu.
Sayangnga berbicara soal kontrasepsi, di Indonesia, kata dia, istri lebih sering dibebankan dengan pilihan menggunakan alat kontrasepsi seperti Spiral atau IUD, pil KB, dan suntik KB.
Padahal menurut Spesialis Ginekologi Indonesia yang lama berkarir di Jerman, dr. MED. Firman Santoso, Sp.OG, dua dari tiga jenis KB tersebut dapat mengganggu hormon perempuan. "Suntik dan pil itu ada efek hormonal bagi perempuan, entah naik berat badan atau jerawat," terangnya dalam acara media gathering #UbahHidupLo di kawasan Senayan, Jakarta, Senin, (25/9/2017).
Menurut Firman, hal tersebut merupakan cerminan rasa egois laki-laki yang menolak memiliki beban pencegahan dengan menggunakan kondom. Padahal, tambah dia, pola pikir kondom dapat mengurangi nikmat bercinta, sangat salah. "Kondom hanya memiliki ketebalan antara 0.05 hingga 0.02 milimiter sehingga tidak akan mempengaruhi kualitas bercinta," terang Firman.
Menurut data yang dikeluarkan BKKBN hanya 3,15 persen peserta KB aktif yang memilih menggunakan kondom. Padahal, selain memiliki fungsi proteksi pencegahan kemahilan, kondom juga memiliki fungsi tambahan yang tidak dimiliki alat kontrasepsi lainnya yaitu, fungsi pencegahan penyakit kelamin seperti HIV-AIDS.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental