Suara.com - Berbagai mitos berkembang di Indonesia seputar mengonsumsi air kelapa. Salah satunya terkait khasiat yang menetralisir saat tubuh keracunan.
Disampaikan dr Karin Wiradarma dari Klikdokter, belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan bahwa air kelapa bisa menetralisir racun.
"Sebenarnya kalau racun sudah masuk ke dalam tubuh bisa bertahan di lambung selama tiga jam. Tapi belum ada penelitian yang menyebut bahwa air kelapa bisa membantu mengeluarkan racun itu dari dalam lambung," ujarnya dalam diskusi "Manfaat Air Kelapa dan Pesona Indonesia" di Jakarta, Jumat (29/9/2017).
Selain mitos tentang penetralisir racun, banyak pula masyarakat yang percaya jika konsumsi air kelapa bagi ibu hamil dilarang.
Terutama pada trisemester pertama yang dikhawatirkan dapat menyebabkan keguguran hingga membuat air ketuban keruh.
Namun, Karin menegaskan bahwa anggapan itu hanyalah mitos belaka.
Foto: dr Karin Wiradarma (ketiga dari kiri) dalam acara diskusi Manfaat Air Kelapa dan Pesona Indonesia di Jakarta, Jumat (29/9/2017). {Suara.com/Firsta Nodia]
Ibu hamil, menurutnya, boleh mengonsumsi air kelapa asal tidak berlebihan, bukan karena mitos yang berkembang namun dikhawatirkan menimbulkan lonjakan kalori.
Baca Juga: Ini Tanda si Dia Ingin Lanjutkan Hubungan Serius
"Justru air kelapa itu sangat baik dikonsumsi ibu hamil karena kandungan gizinya yang tinggi. Namun tentu saja air kelapa ini bukan satu-satunya minuman yang harus dikonsumsi saat hamil. Berlebihan pun sebaiknya jangan karena air kelapa mengandung kalori meski hanya 46 kkal," paparnya.
Berita Terkait
-
Jangan Anggap Sepele! Larangan Selama Kehamilan yang Sering Diabaikan
-
Makan Bergizi Gratis Jadi Andalan Tekan Stunting di Tamansari Bogor
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
5 Sabun Muka yang Aman untuk Ibu Hamil: Formula Lembut Bebas Zat Berbahaya
-
Ibu Hamil Tewas Terjebak di Kebakaran Gedung Terra Drone
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?