Suara.com - Tanya:
Selamat malam Dokter,
Mertua saya sakit stroke ringan disebabkan darah tinggi. Makanan apa saja yang boleh dan tidak untuk penderita stroke? Mohon penjelasan dan sarannya, Dok. Terima kasih.
HN
Jawab:
Selamat malam Ibu HN,
Penderita stroke memang harus menerapkan diet yang tepat dan sehat sesuai kondisi tubuhnya. Namun, bukan berarti sama sekali tak memerlukan jenis makanan tertentu, misalnya lemak. Jenis makanan ini tetap diperlukan tubuh meski dalam jumlah terbatas.
Berikut bahan makanan yang dianjurkan untuk penderita stroke:
1. Sumber Karbohidrat: Beras, kentang, ubi, singkong, hunkwe, tapioka, sagu, biskuit, bihun.
2. Sumber protein hewani: Daging sapi dan ayam tanpa kulit, ikan, telur ayam, susu skim.
3. Sumber protein nabati: Semua kacang-kacangan dan produk olahan (tahu, tempe).
4. Sayuran: Bayam, wortel, kangkung, kacang panjang, labu siam, tomat, tauge.
5. Buah-buahan: Buah segar, di jus ataupun diolah dengan cara di setup. Seperti pisang, papaya, mangga, jambu biji, melon, semangka.
6. Sumber lemak: Minyak jagung dan minyak kedelai; margarine dan mentega dikonsumsi dalam jumlah terbatas, Santan encer.
Bahan makanan yang tidak dianjurkan dikonsumsi penderita stroke sebagai berikut:
1. Sumber Karbohidrat: Mie, soda (Baking powder), kue-kue yang terlalu manis.
2. Sumber protein hewani: Daging sapi dan ayam yang berlemak, jeroan, keju, protein hewani yang diawetkan.
3. Sumber protein nabati: Pindakas, Produk kacang-kacangan olahan yang diawetkan.
4. Sayuran: Sayur-sayuran yang mengandung gas seperti kol, sawi, kembang kol, lobak.
5. Buah-buahan: Buah-buahan yang mengandung gas seperti durian, nangka, dan buah-buah yang diawetkan (buah kaleng).
6. Sumber lemak: santan kental dan produk goreng-gorengan.
Kurangi garam atau gunakan garam rendah sodium dalam memasak, serta kurangi goreng-gorengan. Untuk pengaturan menu makanan Anda dapat konsultasi dengan ahli gizi.
Demikian penjelasan yang dapat disampaikan, semoga membantu. Terima kasih.
Dijawab oleh: dr. Wahyuni Armezya
Sumber: https://meetdoctor.com
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)