Seorang juru bicara untuk Edgewell Personal Care, perusahaan induk Banana Boat, mengatakan bahwa pihaknya sangat menyesal mendengar tentang pengalaman Sarah.
"Kami ingin meyakinkan konsumen kami bahwa mereka dapat merasa yakin menggunakan produk kami untuk perlindungan matahari yang aman dan efektif," ujarnya.
Bahkan, perusahaan tersebut mengklaim semua produk perlindungan mataharinya telah menjalani pengujian ketat untuk SPF, spektrum luas dan ketahanan air, memastikan akan menghasilkan seperti yang dijelaskan pada kemasan dan diberi label SPF secara tepat.
"Setiap tabir surya Banana Boat yang dijual di Australia dirumuskan secara unik untuk memenuhi standar Australia yang tinggi, dikelola oleh Asosiasi Barang Terapeutik," kata juru bicara tersebut.
Perusahaan menyarankan bahwa pengguna mengolesi tabir surya dengan jumlah yang banyak, setidaknya setiap dua jam dan lebih setelah berenang, keringat berlebih atau pengeringan handuk.
"Di Banana Boat, kami juga ingin menekankan bahwa tabir surya hanyalah satu bagian dari kombinasi tindakan penting yang harus dilakukan orang untuk melindungi diri mereka terhadap sinar matahari. Dan tidak ada tabir surya - bahkan produk SPF50 + - memberikan perlindungan 100 persen dari sinar matahari," ungkap juru bicara itu.
Paparan sinar matahari pada pukul 10 pagi dan 3 sore harus dihindari. Dan selalu mengenakan pakaian pelindung, topi dan kacamata. [Metro]
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional