Suara.com - Area sensitif bayi laki-laki merupakan hal utama yang harus diperhatikan ketika menyangkut masalah kebersihan dan perawatan. Nah, salah satu bagian dari area sensitif bayi laki-laki adalah penis.
Berbicara area sensitif, terutama penis, Anda harus berhati-hati saat membersihkan dan merawat bagian tersebut. Nah, untuk mengetahui lebih jauh bagaimana cara tepat membersihkan area sensitif bayi lelaki, berikut langkah-langkahnya dilansir Boldsky.
1. Membersihkan penis bayi yang sudah disunat
Kebanyakan orangtua memilih menyunat anak mereka sedini mungkin. Jika ini kasusnya, penis harus dibersihkan hanya menggunakan air. Pastikan bahwa bahan kimia atau sabun tidak digunakan untuk membersihkan alat kelamin bayi, bahkan sabun bayi atau produk. Ini dapat menyebabkan iritasi, infeksi atau sensitivitas kulit di sekitar luka. Setelah mandi, Anda bisa mengaplikasikan lapisan tipis petroleum jelly pada penis.
2. Cara membersihkan kulup bayi yang belum disunat
Ibu mungkin khawatir bahwa bagian di bawah kulup terinfeksi dan perlu dibersihkan. Tetapi Anda tidak boleh menarik kulit khatan bayi. Kulup pada bayi bisa membersihkan dirinya sendiri dan bersihkan hanya dengan air. Tetapi untuk melakukannya, kulup seharusnya tidak ditarik mundur dengan paksa. Melakukan hal itu dapat menyebabkan robekan dan cedera. Ini juga dapat menyebabkan infeksi pada bagian sensitif bayi laki-laki Anda.
3. Cara membersihkan bagian lain
Anda tidak perlu membersihkan bagian bawah kulit khatan bayi Anda. Anda juga tidak membutuhkan larutan antiseptik atau sabun untuk membersihkan penis bayi Anda. Gunakan sedikit air hangat dan kain lembut untuk membersihkan penis bayi dan bagian luar kulup. Jika Anda menggunakan sabun atau pembersih bayi lain untuk membersihkan bagian lain dari tubuh bayi Anda, pastikan bahwa itu tidak mencapai alat kelamin bayi. Sekalipun demikian, air sabun perlu diencerkan.
4. Jenis tisu bayi yang dapat digunakan
Saat bepergian, Anda mungkin tidak memiliki akses air untuk membersihkan kotoran dan kencing bayi laki-laki. Anda tentu akan memakai tisu bayi untuk membantu Anda membersihkan saat mengganti popok. Tisu bayi yang Anda pilih tidak beraroma dan beralkohol. Ini dapat mengeringkan kulit bayi Anda dan membuatnya rentan terhadap infeksi dan iritasi.
Saat menggunakan tisu bayi, usap dengan lembut. Jangan bersihkan bagian dalam kulup menggunakan tisu bayi. Sementara bagian luar harus dibersihkan dengan baik untuk mencegah masuknya kotoran ke dalam kulit khatan untuk memastikan bahwa infeksi dan iritasi tidak terjadi.
5. Bagaimana jika tidak sengaja kulit khatan ketarik?
Kulup memiliki kulit yang ketat seperti karet gelang, dan bisa menyebabkan aliran darah terhambat. Hal ini juga bisa menyebabkan pembengkakan. Bila ini yang terjadi segera ke dokter untuk mengembalikan kulit khatan ke posisi aman dengan cedera minimal.
6. Kenali smegma
Smegma adalah sekresi yang berwarna putih. Ini terdiri dari sel-sel kulit mati di penis dan normal. Meskipun Anda harus memahami apa itu smegma, jangan biarkan hal itu membuat Anda khawatir.
Baca Juga: Bersama Istri, Harry Tanoe Daftar 575 Bacaleg Perindo ke KPU
Jika ada tanda infeksi lain seperti kemerahan atau bengkak, bicaralah dengan dokter. Pembersihan rutin dengan air hangat akan membantu menghilangkan smegma. Itulah beberapa cara tepat membersihkan area sensitif bayi laki-laki.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!