Suara.com - Ciuman merupakan salah satu ekspresi cinta yang universal, tapi di balik itu ciuman juga disebut bisa membuat Anda tertular herpes.
Teena Chopra, MD, Corporate Medical Director of Infection Prevention dan Hospital Epidemology, Detroit Medical Center dan Wayne State University, menyebut ciuman dari mulut ke mulut dapat meningkatkan risiko seseorang terkena virus herpes simpleks (HSV) 1 dan 2, serta sifilis.
BACA JUGA: Aspirin Dosis Rendah Bisa Bantu Melawan Kanker Ovarium
Dilansir Women's Health Mag, lewat penelitian tersebut peneliti mengatakan bahwa paparan air liur secara langsung dari mulut ke mulut dapat menjadi medium penyebaran virus herpes. Herpes sendiri merupakan penyakit menular seksual yang paling umum terjadi.
Kesimpulan tersebut diamini juga oleh National Institute of Allergy and Infections Diseases (NIAID) yang mengatakan bahwa infeksi virus herpes simplex mengancam mereka yang melakukan ciuman.
BACA JUGA: Digiseksual: Orientasi Seksual Unik yang Baru Dikenal Masyarakat
"Begitu seseorang sudah terinfeksi, virus dapat tidur bertahun-tahun, dan aktif kembali sewaktu-waktu," tulis penjelasan resmi tim peneliti.
Peneliti juga menjelaskan mengenai perbedaan HSV-1 dan HSV-2. HSV-1 adalah virus yang bertanggung jawab untuk herpes oral (terjadi di mulut), sedangkan HSV-2 menyebabkan herpes genital atau kelamin.
BACA JUGA: Tujuh Makanan ini Bisa Perlancar Peredaran Darah lho!
Herpes oral sendiri dapat menyebar lewat mulut ke kelamin sebagai akibat dari seks oral. Hal yang sama juga dapat menyebabkan HSV-2, karena paparan herpes oral sebelumnya. Baik HSV-1 dan HSV-2, saling berkait dan menjadi sumber masalah satu sama lain.
Lalu apa gejala utamanya? Paling mudah yang dirasakan adalah sensasi terbakar, gatal, dan atau kesemutan pada area mulut atau kelamin. Jika penyakit sudah semakin parah, akan muncul luka di area mulut atau kelamin.
BACA JUGA: Suka Bersepeda? 4 Manfaat Bisa Kamu Dapat Jika Rajin Bersepeda
Kalau sudah begitu, segera datangi dokter untuk mendapat penanganan terbaik. Dokter akan memberikan pengobatan agar kondisi herpes tak semakin parah.
Satu-satunya cara untuk mencegah herpes adalah dengan menghindari perilaku seks berisiko. Jika pasanganmu pernah mengalami riwayat herpes, ada baiknya mendiskusikannya dengan dokter agar penyakitnya terkontrol.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
Terkini
-
K-Pilates Hadir di Jakarta: Saat Kebugaran, Kecantikan, dan Wellness Jadi Satu
-
Plak, Gusi Berdarah, Gigi Berlubang: Masalah Sehari-Hari yang Jadi Ancaman Nasional?
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!
-
Dua Pelari Muda dari Komunitas Sukses Naik Podium di Jakarta Running Festival 2025
-
Seberapa Kuat Daya Tahan Tubuh Manusia? Ini Kata Studi Terbaru
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Edukasi SADARI Agar Perempuan Lebih Sadar Deteksi Dini Kanker Payudara
-
Ginjal Rusak Tanpa Gejala? Inovasi Baru Ini Bantu Deteksi Dini dengan Akurat!
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru