Suara.com - Public Health England (PHE) menyebut metode cold turkey bukanlah cara terbaik untuk berhenti merokok. Daripada melakukan metode cold turkey yang tingkat keberhasilannya rendah, pemerintah meminta warga Inggris yang ingin berhenti merokok untuk mencari bantuan resmi lewat National Health Service (NHS).
Cold turkey sendiri merupakan metode berhenti merokok dengan memutus seluruh asupan nikotin masuk ke dalam tubuh dalam bentuk apapun secara langsung. Dengan kata lain, perokok yang ingin berhenti harus menyetop kebiasaan merokoknya saat itu juga.
Namun efektivitas metode cold turkey dinilai rendah. Hal ini dibuktikan lewat penelitian yang mereka buat, di mana hanya 4 persen orang yang menggunakan metode cold turkey dan benar-benar berhasil lepas dari jeratan merokok dalam waktu setahun.
Sementara seseorang yang melakukan terapi penggantian nikotin seperti patch atau tablet hisap, peluang keberhasilan berhenti merokok naik hingga 1,5 kali lipat.
Mereka yang mendapat bantuan dari klinik berhenti merokok milik NHS, memiliki peluang lebih besar lagi, yakni sekitar 4 kali lipat.
"Ada banyak jenis dukungan berhenti merokok yang tersedia, sehingga sulit bagi seorang perokok untuk mengetahui apa yang bisa berhasil untuk mereka. Yang penting jangan menunda mencoba berhenti bahkan jika Anda belum berhasil di masa lalu," kata Wakil Direktur Medis PHE, Dr Jenny Harries, dikutip dari BBC.
Sekitar enam juta warga Inggris adalah perokok aktif. Di sana, rokok elektik masih menjadi favorit warga Inggris yang ingin mencoba berhenti merokok konvensional.
Diperkirakan ada sekitar 3,2 juta pengguna rokok elektrik yang sebagian besar adalah mantan perokok. Salah satunya adalah presenter TV Jeremy Kyle. Sudah lebih dari 35 tahun Kyle merokok dan kini beralih menggunakan rokok elektrik.
"Saya adalah seorang perokok selama sebagian besar hidup saya dan saya bangga untuk mengatakan saya berhenti merokok pada awal tahun ini. Hal yang benar-benar membantu saya tetap bebas rokok adalah melakukan vaping," kata Kyle.
Baca Juga: Manfaatkan Momen Puasa untuk Berhenti Merokok
Ia melanjutkan, dirinya kini hanya menikmati paparan nikotin dengan kandungan yang sangat rendah. Ia juga berharap bisa benar-benar lepas ketergantungan dengan rokok elektrik.
"Sejak berhenti, saya telah belajar betapa pentingnya dukungan dari sekitar, dan agar orang-orang tidak menggunakan metode cold turkey," tandas Kyle lagi.
Itulah sekilas soal cara berhenti merokok dengan metode cold turkey yang dinilai kurang efektif.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis