Suara.com - Bercinta seharusnya menjadi momen menuju puncak kenikmatan secara bersama-sama. Namun, wanita menyebut pemilihan gaya bercinta yang salah bisa membuat bercinta jadi tak lagi nikmat.
Pakar edukasi seksual Gigi Engle menyebut salah satu kesalahan utama lelaki saat bercinta adalah menganggap wanita menikmati apapun yang dilakukan lelaki.
"Padahal setiap wanita memiliki gaya bercinta yang tak disukainya. Wanita mungkin tidak akan bilang, namun beberapa gaya memang menuntut upaya ekstra agar bisa dinikmati," ujar Gigi, dikutip dari Men's Health.
Gigi menyebut setidaknya ada 4 gaya bercinta yang diam-diam tak disukai wanita. Apa saja?
1. Reverse cowgirl
Posisi reverse cowgirl membuat wanita membelakangi lelaki dan berada di posisi atas. Posisi ini dinilai membuat wanita tak bisa merasakan sensasi penetrasi maksimal sehingga sulit orgasme.
2. Lotus
Posisi lotus memang terkesan menambah keintiman saat bercinta. Namun gaya bercinta ini dinilai menyulitkan wanita bergerak, sehingga orgasme sulit didapat.
3. Spooning
Baca Juga: Hii, Ini Jenis Cedera yang Rentan Terjadi Saat Bercinta
Spooning memang gaya bercinta yang nyaman. Namun wanita membenci gaya bercinta karena membuat aktivitas bercinta jadi lambat dan membosankan.
4. 69
Gaya bercinta 69 mungkin cocok dilakukan saat foreplay. Namun posisi 69 menyulitkan wanita untuk menikmati bercinta yang menyenangkan.
Itulah 4 gaya bercinta yang diam-diam tak disukai wanita. Ada baiknya lelaki yang ingin melakukan gaya bercinta ini membicarakannya dengan pasangan dulu sebelum bercinta ya.
Berita Terkait
- 
            
              Ini Trik Ciuman Menggoda yang Bikin Pasangan Melayang, Coba Yuk!
 - 
            
              Simak! 3 Posisi Seks yang Bisa Mencegah Terjadinya Kehamilan
 - 
            
              Hii, Ini Jenis Cedera yang Rentan Terjadi Saat Bercinta
 - 
            
              Mana yang Lebih Sering Anda Pikirkan, Bercinta atau Makan?
 - 
            
              Pasangan Suami Istri Ini Tak Bercinta Hampir 6 Tahun, Kok Bisa?
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
 - 
            
              Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
 - 
            
              Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
 - 
            
              Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
 - 
            
              Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
 - 
            
              Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
 - 
            
              Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
 - 
            
              Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
 - 
            
              Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
 - 
            
              Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara