Suara.com - Faktor Genetik Dibalik Masalah Kesuburan yang Anda Alami
Tingkat kesuburan di beberapa negara menurun ke rekor terendah dalam beberapa tahun terakhir. Para ahli belum sepenuhnya yakin apa yang menyebabkan hal ini.
Dilansir Huffington Post, beberapa ahli berteori bahwa ini adalah akibat dari banyak perempuan yang mengulur waktu lebih lama untuk memiliki anak dan memilih fokus pada pendidikan dan juga karier.
Yang lain berpendapat ini dikarenakan jumlah dan kualitas sperma lelaki yang terus menurun karena gaya hidup modern. Di antara hipotesis tersebut, muncul juga penyebab lain yang juga harus dipertimbangkan.
Salah satunya adalah pertanyaan mendasar tentang genetika dan bagaimana faktor itu berperan ketika seseorang memutuskan memiliki anak. Berapa banyak kesuburan kita bermuara pada apa yang kita warisi?
Diperkirakan sekitar 50 persen kasus infertilitas disebabkan oleh masalah genetik. Riwayat keluarga memainkan peran yang pasti pada kondisi tertentu yang menyebabkan infertilitas.
Selain itu, para ahli masih terus berusaha mencari fakta lain untuk menemukan bagaimana genetika dapat mempengaruhi masalah kesuburan.
Nah, berikut adalah beberapa hal yang berperan dalam kesuburan yang berhubungan dengan genetik:
1. Kelainan kromosom
Baca Juga: Kocak, Begini Gaya Personel Mamamoo Ngomong Bahasa Indonesia
Banyak orang tidak dapat hamil dan mengalami masalah kesuburan karena kelainan kromosom. Ini artinya, mungkin beberapa individu telah mewarisi suatu kondisi yang dapat menghambat pertumbuhan sel sperma dan membuat embrio sulit berkembang atau tertanam secara normal di dalam rahim.
Kondisi ini terjadi di mana terdapat bagian dari kromosom yang hilang dan bermutasi, mengakibatkan perubahan pada DNA.
Ada juga translokasi, ketika potongan kromosom menempel pada kromosom yang salah. Atau inversi, di mana kromosomnya terbalik, dan kemudian sesuatu yang disebut aneuploidy, di mana ada terlalu sedikit atau terlalu banyak kromosom.
Gangguan genetik dapat disimpan oleh orang tua sehingga dapat diturunkan, atau dapat terjadi pada janin secara spontan tanpa alasan apa pun.
"Kadang-kadang, seseorang dapat memiliki semua informasi genetik. Tidak ada yang hilang atau digandakan sehingga mereka tidak memiliki masalah kesehatan yang jelas. Tetapi itu dapat menyebabkan masalah dengan kesuburan jika ada perubahan struktural pada kromosom tersebut," kata Marie Schuetzle, ketua tim penasihat genetika dan genetika reproduksi di InformedDNA.
Jika seseorang adalah pembawa kromosom yang tidak teratur, kata Schuetzle, embrionya dapat menerima informasi genetik yang hilang atau berlebihan, yang dapat mengakibatkan keguguran atau masalah reproduksi lainnya.
Perlu dicatat bahwa kelainan ini dapat terjadi secara acak pada janin dari orang tua normal secara kromosom, tetapi beberapa juga diturunkan dari generasi ke generasi. Misalnya, jika ibu Anda memiliki satu kromosom X yang abnormal, Anda memiliki peluang 50 persen untuk mewarisi kromosom X yang tidak teratur itu, menurut National Institutes of Health.
SELANJUTNYA
Berita Terkait
-
Khusus Lelaki, Makan Buah Tomat Bagus untuk Sperma Lho!
-
5 Ciri Fisik Lelaki yang Punya Masalah Kesuburan, Adakah di Kamu?
-
Mau Cepat Hamil? 5 Olahraga Ini Mampu Meningkatkan Kesuburan
-
Bisa Dicegah, Anak Stunting Bukan karena Faktor Genetk Lho Bun!
-
Makan Telur Ayam Kampung Bisa Bikin Lelaki Subur, Benarkah?
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
Terkini
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda