Suara.com - Dua Obat Kanker Usus Tak Ditanggung BPJS, Ini Tanggapan RS Kanker Dharmais.
BPJS Kesehatan kembali mengundang tanda tanya publik usai menghapus dua obat kanker usus dari jaminan BPJS Kesehatan lewat keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/707/2018 tentang Perubahan atas Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/ Menkes/659/2017 tentang Formularium Nasional.
Dua obat kanker yang tak lagi ditanggung BPJS Kesehatan adalah bevasizumab dan cetuximab. Kedua obat ini merupakan terapi target yang selama ini digunakan pada pengobatan pasien kanker usus.
Menanggapi keputusan yang mulai berlaku pada Jumat (1/3/2019) mendatang, Direktur Utama Rumah Sakit Kanker Dharmais Prof. dr. H. Abdul Kadir, PhD., Sp.THT KL (K), MARS. mengakui bahwa rumah sakit selaku penyelenggara pelayanan kesehatan akan kesulitan dalam melanjutkan pengobatan pada pasien kanker usus. Mau tak mau harus mencari obat pengganti yang khasiatnya setara dengan kedua jenis obat tersebut.
"Kita akan mencari obat pengganti yang sama, kalau BPJS Kesehatan tidak menanggung kita akan cari agar pasien bisa mendapatkan pengobatan terbaik," ujar Prof Kadir dalam temu media Hari Kanker Sedunia di RS Kanker Dharmais, Rabu (27/2/2019).
Prof Kadir menambahkan, dihapuskannya kedua obat kanker usus ini dari formularium nasional tak lain karena harganya yang sangat mahal. Ia mengatakan untuk proses pengobatan kanker usus selama enam bulan dengan kedua jenis obat tersebut bisa menghabiskan biaya hingga Rp 250 juta.
"Obatnya itu memang mahal sekali. Rp 250 juta untuk 6 bulan dan hanya obatnya saja," imbuh dia.
Tentu saja penghapusan kedua obat ini dari formularium nasional menuai kontra dari berbagai pihak mengingat kanker usus menempati urutan kedua dengan jumlah kasus kanker terbanyak pada laki-laki.
"Kanker usus itu urutan kedua terbanyak di RS Dharmais untuk pasien laki-laki. Pertama kanker paru, ketiga kanker nasofaring," tandas dia.
Baca Juga: Tanpa Ahmad Dhani, Intip 4 Momen Seru Ulang Tahun Safeea
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental