Suara.com - Seorang ibu tiga anak akhirnya memutuskan untuk melepaskan implan payudara miliknya setelah lima tahun lamanya. Dia mengklaim implannya membuatnya kehilangan berat badan, lelah, mengalami depresi dan ruam kulit.
Dilansir dari Daily Mail, Erika Ritschard (28) dari Long Beach, Mississippi, mengatakan implan membuatnya tampak lebih tua. Ia kemudian mencukur rambutnya karena menjadi rapuh dan kering.
Dia bahkan mengatakan implan payudara itu menyebabkan jantung berdebar dan membuatnya merasa ingin bunuh diri. Demi melepas implan payudara itu sendiri, ia harus mengeluarkan dana sebanyak Rp 71 juta, malah lebih mahal ketimbang biaya saat memasangnya.
Ritschard menjelaskan bahwa semua gejalanya hilang dalam waktu delapan minggu. Tim medis mengatakan dia adalah orang sakit paling sehat yang pernah mereka lihat saat dia meminta bantuan.
''Aku ingin melepasnya sendiri. Selama masa terburukku, aku bahkan berpikir untuk bunuh diri,'' ungkap dia.
Ritschard memutuskan untuk mendapatkan implan payudara pada bulan Maret 2012 setelah menyusui. Ia merasa tidak bahagia dengan tubuhnya, walaupun tak ada protes dari suaminya, Jonathan (30), seorang tukang listrik di angkatan laut.
Menjadi seorang ibu mengurangi ukuran payudaranya dari 32D menjadi 32A, jadi dia ingin implan untuk memperbesarnya kembali ke 32DD.
Dia berkata, ''Saya memiliki payudara yang cukup besar saat di sekolah menengah. Setelah menyusui dua bayi dan menurunkan berat badan, saya tidak benar-benar menyukai payudara saya.''
''Suami saya mengatakan bahwa saya terlihat sempurna tetapi saya benar-benar ingin mendapatkan implan. Saya merasa telah memberikan tubuh saya kepada anak-anak saya dan ini adalah sesuatu yang hanya untuk saya.''
Baca Juga: So Sweet, Nafsu Makan Ani Yudhoyono Meningkat karena Didampingi SBY
''Dalam tiga bulan, saya berurusan dengan kecemasan dan depresi,'' katanya.
Setelah itu, segera gejala lainnya berkembang. Ritchard menuturkan, ''Tiba-tiba jantungku berdebar kencang. Saya mendapat infeksi ginjal di musim panas. Saya juga mengalami infeksi jamur dan masalah pernapasan. Tidak hanya itu, dokter juga mengatakan saya ada kecenderungan bipolar.''
Tim medis mengatakan mungkin saja kondisi ini disebabkan oleh implan payudara. Dia menunjukkan hubungan antara implan payudara dan Limfoma Sel Anaplastik Besar, kanker langka pada sistem kekebalan tubuh.
Dr Zuckerman lalu menerangkan, ''Masuk akal jika implan payudara dapat menyebabkan sejumlah penyakit ini, mereka dapat menyebabkan masalah lain dalam sistem kekebalan tubuh.''
Berita Terkait
-
Misteri Kematian Arya Daru: Pengacara Desak Polisi Periksa 2 Saksi Kunci!
-
Istri Almarhum Arya Daru yang Meninggal Misterius Bersuara: Saya Minta Hati Nurani
-
Olla Ramlan Ungkap Pernah 3 Kali Coba Bunuh Diri: Orang Enggak Tahu Sakitnya
-
Kasus Kematian Janggal Arya Daru, Komisi III DPR Desak Polisi Buka Kembali Penyelidikan
-
Siswi 13 Tahun Tewas Gantung Diri di Cipayung, Polisi Dalami Dugaan Bullying
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!