Suara.com - Ikan teri adalah makanan yang mudah ditemukan di pasar. Ikan ini juga dipercaya memiliki banyak manfaat untuk tubuh, salah satunya untuk menurunkan berat badan.
Sejauh ini ikan teri memang dipercaya membantu meningkatkan kecerdasan otak dan menjaga kesehatan tubuh. Karena, ikan teri sangat kaya nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.
Menurut Database Nutrien Nasional USDA, ikan teri kaya asam lemak omega 3, protein, vitamin dan mineral yang membantu menjaga kesehatan tubuh. Selain itu, ikan teri juga mengandung zat besi, magnesium, fosfor, kalium, natrium dan seng.
Ikan teri adalah sumber vitamin yang terbaik, seperti tiamin, riboflavin, niasin, folat, vitamin C, B12, A, E dan K. Serta mengandung lemak dan kolesterol yang baik.
Karena ikan teri termasuk jenis ikan air asin yang mengandung jumlah protein tinggi dan rendah kalori, kandungan itulah yang membuat ikan teri mampu membantu menurunkan berat badan.
Berdasarkan laporan American Journal of Clinical Nutrition dilansir HiMedik dari organicfacts.net, menemukan bahwa ikan teri cocok menjadi komponen utama dalam program diet karena kandungan proteinnya yang tinggi bisa membuat seseorang merasa cepat kenyang dan membatasi pola makan berlebih.
Meski begitu, ikan teri tetap memberikan cukup nutrisi tanpa memberikan kalori ekstra. Nutrisi itu pula yang membantu menjaga kesehatan tubuh sehingga seseorang akan mendapat banyak manfaat sekaligus kita mengonsumsi ikan teri.
Perlu diketahui juga ikan teri termasuk ikan yang mengandung merkuri lebih sedikit dibandingkan ikan lainnya, seperti ikan tuna yang dianggap bagus untuk dikonsumsi.
Cara mengonsumsi ikan teri pun cukup bervariasi dan bisa disesuaikan dengan keinginan atau kebutuhan masing-masing orang. Adapun beberapa cara mengonsumsi ikan teri seperti berikut ini:
Baca Juga: Super Lelah, Britney Spears Putuskan Masuk Rehabilitasi Kesehatan Mental
1. Ikan teri bisa dimakan mentah sebagai afrodisiak, tetapi cara ini dapat menyebabkan infeksi parasit.
2. Mengolah dan mengonsumsi ikan teri setelah dibekukan cukup lama
3. Konsumsi ikan teri sebagai campuran sambal
4. Menggunakan ikan teri sebagai campuran kari, sup, mie atau makanan lainnya.
5. Olah ikan teri dengan cara dipanggang, digoreng atau difermentasi. (HiMedik.com/Shevinna Putti Anggraeni)
Tag
Berita Terkait
-
Hiii, Ini yang Akan Terjadi Jika Kamu Jarang Membersihkan Pusar
-
Bahaya Seks Oral, Bisa Sebabkan Stres hingga Kanker
-
Jangan Lupa Pakai Sunscreen Sebelum Manikur, Ini Alasannya
-
Pakar Sebut Terlalu Serius Kerja Bisa Bikin Gemuk, Ini Alasannya
-
Turun Berat Badan dengan Diet Dash yang Juga Sehat, Coba Yuk
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia