Suara.com - Seorang wanita asal Pakistan yang baru saja menikah dikabarkan tidak dapat berhubungan intim dengan pasangannya karena panjang miss V-nya hanya 2 cm saja. Jika ia tetap melakukan hubungan seks, ia akan merasa kesakitan.
Kondisi ini membuat suami barunya marah dan melakukan hal kasar pada sang istri karena gagal malam pertama. Hingga akhirnya sang suami mengirimnya kembali ke rumah orang tuanya.
Melansir Daily Mail, ternyata wanita yang tidak disebutkan identitasnya ini juga belum pernah mengalami menstruasi. Tetapi ia merasakan sakit di bagian bawah perutnya selama 3 tahun terakhir.
Setelah diperiksakan ke dokter, baru diketahui bahwa wanita ini mengalami kelainan perkembangan organ intim yaitu vaginal septum. Miss V-nya tertutup dan panjangnya hanya 2 cm.
Vaginal septum merupakan kondisi di mana sistem reproduksi wanita tidak berkembang dan meninggalkan dinding pembatas jaringan di dalam vagina.
Kelainan ini mempunyai dua kondisi, longitudinal vaginal septum (LVS) yang berwujud secara vertikal dan transverse vaginal septum (TVS) yang berwujud secara horizontal.
LVS terkadang disebut vagina ganda karena menciptakan dua rongga vagina yang dipisahkan oleh dinding vertikal jaringan. Satu lubang vagina mungkin lebih kecil dari yang lain.
Dapat dikatakan jika wanita mengalami LVS, ia seolah-olah mempunyai dua vagina, yang sebenarnya adalah satu vagina terpisah oleh dinding.
Jika TVS, membagi vagina menjadi rongga atas dan bawah. Dalam beberapa kasus, ia dapat menutupi sebagian atau seluruh vagina dari sisa sistem reproduksi.
Baca Juga: Wanita Ini Tak Bisa Berhubungan Seks karena Alami Vaginal Septum, Apa Itu?
Inilah mengapa wanita yang mengalami TVS, aliran darah selama mestruasi bisa terhalang dinding jaringan di dalam vagina. Ini dapat menyebabkan sakit perut jika darah terkumpul di saluran reproduksi.
Kondisi seperti ini memang sangat jarang disadari sampai wanita mencapai pubertas. Ketika mereka merasakan sakit, ketidaknyamanan, atau aliran menstruasi yang tidak biasa kadang-kadang menandakan kondisi tersebut.
Sedangkan lainnya tidak tahu sampai benar-benar aktif secara seksual dan mengalami sakit selama berhubungan intim, seperti yang terjadi pada wanita Pakistan ini.
Lalu apa yang menyebabkannya? Ini semua kembali pada masa mereka di dalam kandungan.
Berdasarkan Healthline, LVS terjadi ketika dua rongga vagina yang awalnya membentuk vagina tidak bergabung menjadi satu sebelum lahir.
Selama perkembangannya, vagina dimulai sebagai dua rongga. Mereka biasanya bergabung untuk membuat satu rongga vagina selama trimester terakhir kehamilan. Tetapi kadang-kadang ini tidak terjadi.
Sedangkan TVS adalah hasil dari saluran di dalam vagina yang tidak menyatu atau berkembang dengan benar selama perkembangan janin.
Tetapi sebenarnya para ahli belum begitu yakin dengan penyebab dari kelainan perkembangan ini.
Untuk kasus wanita Pakistan ini, ia mengalami TVS yang membuatnya merasakan sakit saat berhubungan intim dan seolah-olah belum mengalami menstruasi.
Berita Terkait
-
Malam Pertama Luna Maya Dan Maxime Langsung Bobok, Kini Malah Tak Honeymoon
-
Top 5 Series Vidio Terbaru yang Wajib Masuk Watchlist, Sudah Nonton?
-
Lisa Mariana Ngaku Cuma Hubungan Intim dengan Ridwan Kamil, Tapi Bukan Berarti Masih Perawan
-
Hubungan Intim Setelah Imsak Apakah Membatalkan Puasa?
-
Durasi Ideal Berhubungan Intim agar Makin Bergairah
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis