Suara.com - Setelah beberapa waktu yang lalu dikabarkan kritis di rumah sakit akibat penyakit jantungnya, aktris senior Ade Irawan akhirnya sudah diperbolehkan pulang dan sekarang sedang menjalani rawan jalan.
Putrinya, Dewi Irawan, mengatakan kondisi ibunya sudah membaik. Tetapi wanita 82 tahun itu masih membutuhkan kursi roda untuk membantunya beraktivitas.
Agar kondisi Ade semakin membaik, dokter menyarankan aktris 1980-an ini untuk sering berjemur. Sebab selama ini Ade hanya menghabiskan waktunya di dalam ruangan.
"Mungkin karena dia semakin tua gitu, dia semakin tua menghabiskan waktu di depan TV di kamar, sudah gitu nggak pernah berjemur. Kalau jalan juga kita ke mal, nonton bioskop jadi selalu ruangannya tertutup. Karena itu katanya harus banyak berjemur, kena matahari," kata Dewi Irawan.
Berjemur memang mempunyai beragam manfaat, terutama bagi penderita penyakit jantung.
Sebaliknya, terlalu banyak menghabiskan waktu di dalam ruangan juga tidak sehat. Hal ini tidak hanya berlaku bagi orang tua saja, tetapi juga pada orang yang lebih muda.
Melansir USA Today, menghabiskan waktu di dalam ruangan tidak baik untuk kesehatan. Terutama dengan kualitas udara ruangan yang buruk.
Dalam studi yang dilakukan YouGov, udara di dalam ruangan bisa lima kali lebih tercemar seperti udara luar.
"Kami tahu secara naluriah bahwa menghabiskan berjam-jam di tempat-tempat yang pengap tidak baik bagi kami," kata Peter Foldbjerg, kepala energi siang hari dan iklim dalam ruangan di VELUX.
Baca Juga: Ade Irawan Diminta Rajin Berjemur, Ini Manfaat Sinar Matahari bagi Jantung!
Ada sejumlah faktor yang memengaruhi kualitas udara, seperti kelembapan atau jamur, nyala lilin, bagaimana Anda membersihkan rumah (dan dengan apa), dan bahan bangunan dan furnitur. Ini meningkatkan kejadian iritasi mata, hidung dan tenggorokan serta tingkat kelelahan.
Jika Anda merasakan sakit kepala yang terus-menerus dan tumpul setelah menghabiskan beberapa jam di dalam, itu juga mungkin terkait dengan kualitas udara yang buruk. Studi YouGov juga mencatat bahwa tinggal di rumah yang lembap dan berjamur meningkatkan risiko asma sebanyak 40 persen.
Berita Terkait
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Vokal Suarakan Keresahan Rakyat, Ferry Irwandi Ternyata Idap Penyakit Mematikan
-
7 Sinyal Tubuh Ini Bisa Jadi 'Alarm' Penyakit Jantung, Bahkan di Usia Muda
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!