Suara.com - Keren, Klinik Kesehatan Haji Indonesia Diklaim Setara RS Tipe C
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan telah menjamin ketersediaan Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) yang berada di dua kota yaitu Madinah dan Makkah.
Keduanya disediakan demi menjamin jemaah haji asal Indonesia yang mengalami gangguan kesehatan selama menjalani Rukun Islam yang kelima.
Belum lama ini, Menteri Agama, Lukman Hakim Saifudin, mendatangi KKHI Madinah dan memantau fasilitas dan layanan yang diberikan di sana.
"Saya melihat kondisi KKHI ini lebih baik dari tahun sebelumnya, dari KKHI yang lama, Alhamdulillah," ujar Lukman Hakim Saifudin, dalam siaran pers yang diterima Suara.com.
KKHI Madinah merupakan klinik yang dibangun pada awal tahun 2019 dan diresmikan oleh Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, pada Mei 2019 lalu.
Bangunan berlantai lima tersebut berada tidak jauh dari wilayah Masjid Nabawi atau pondokan tempat para jemaah haji Indonesia tinggal selama berada di kota Nabi tersebut.
Fasilitas kesehatan di sana juga dilengkapi dengan Unit Gawat Darurat (UGD), Intensive Care Unit (ICU) dengan daya tampung memadai antara ruang rawat inap laki-laki dan perempuan. Selain itu juga tersedia ruang rawat inap psikiatri.
"KKHI Madinah dapat menampung 70 jemaah haji yang sakit," tambah Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes, Eka Jusup Singka di Jakarta.
Baca Juga: Arab Saudi Berikan Penghargaan Kesehatan Haji untuk Indonesia
KKHI Madinah dilengkapi dengan apotek, laboratorium, radiologi, fasilitas rujukan dan tiga ambulans yang siaga 24 jam. Tersedia pula poliklinik umum dan poliklinik gigi.
KKHI Madinah juga dilengkapi 80 tenaga kesehatan dan 57 tenaga pendukung kesehatan. Jenis tenaga kesehatan mulai dari dokter umum, dokter gigi, apoteker, perawat, sanitarian, ahli gizi hingga dokter spesialis. Dokter spesialis yang bekerja di sini antara lain spesialis penyakit dalam, paru, jantung dan pembuluh darah, bedah, dan kedokteran jiwa.
Dengan kelengkapan fasilitas, sarana prasarana, layanan dan SDM, pemerintah mengklaim KKHI Madinah setara dengan rumah sakit tipe C di Indonesia atau RSUD tingkat kabupaten/kota.
"Jumlah petugas juga memadai rasionya dibanding jumlah jemaah. Obat dan peralatan tidak ada masalah. Mudah-mudahan sampai akhir pelaksanaan haji semua persoalan kesehatan bisa diatasi sebaik-baiknya," kata Menteri Agama.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Ikan Sidat, Harta Karun Gizi Asli Indonesia: Rahasia Nutrisi Tinggi dalam Susu Flyon
-
Wajib Tahu! Kata Dokter, Korset Pasca Caesar Bukan Cuma Tren, Tapi Kunci Pemulihan Cepat
-
Bocoran Zaskia Sungkar: 3 Produk Wajib Ada untuk Kulit Newborn, Apa Saja?
-
Mengapa Jenazah Banjir Sumatera Tanpa Identitas Dikuburkan Tanpa Tunggu Identifikasi?
-
Rahasia Umbi Garut di Minuman Ini: Solusi Alami Obati GERD dan Maag yang Direkomendasikan Ahli Gizi!
-
Kewalahan Hadapi Dunia Digital? Ini Tantangan Parenting Terbesar Orang Tua Masa Kini
-
Cuaca Lagi Labil, Ini Tips Atasi Demam Anak di Rumah
-
Gangguan Irama Jantung Intai Anak Muda, Teknologi Ablasi Dinilai Makin Dibutuhkan
-
BPOM Edukasi Bahaya AMR, Gilang Juragan 99 Hadir Beri Dukungan
-
Indonesia Masuk 5 Besar Kelahiran Prematur Dunia, Siapkah Tenaga Kesehatan Menghadapi Krisis Ini?