Suara.com - Bo Rakching, seorang gadis usia 10 tahun asal Kamboja ini memiliki penampilan fisik yang berbeda dengan teman seumurannya. Sejak kecil, Bo terlahir dengan kulit keriput dan kendor yang membuatnya telihat seperti perempuan tua.
Selain penampilannya yang berwajah tua, tubuh Bo juga lebih tinggi daripada teman-temannya. Sampai suatu ketika ia pernah bermimpi memiliki wajah yang cantik dan muda selayaknya anak gadis seusianya.
Bahkan Bo, gadis yang berasal dari desa terpencil ini pun sempat bermimpi ingin operasi plastik agar penampilannya telihat lebih cantik.
Tetapi, keluarga Bo belum mencari tahu penyebab kondisi fisiknya terlihat jauh lebih tua. Menurut laporan lokal yang dilansir dari Daily Mail, kondisi Bo diduga karena cutis laxa yang menyebabkan kulit kehilangan elastisitasnya.
Cutis laxa adalah istilah umum untuk sekelompok kelainan langka yang menyebabkan kulit keriput dan kendor, atau tampilan penuaan dini
Gangguan tersebut menyebabkan pasien kehilangan elastisitas pada kulit mereka, biasanya di sekitar wajah, lengan, kaki, dan badan mereka.
"Kulit yang tidak normal dapat memberikan penampilan yang terlalu dini pada individu dan anak-anak yang terkena dampak dan mereka dapat terlihat jauh lebih tua dari usia mereka yang sebenarnya," kata Organisasi Nasional untuk Gangguan Langka .
Di sisi lain, seorang biksu setempat mempercayai bahwa penampilan Bo yang lebih tua itu karena karma buruk dari masa lalu.
"Saya ingin wajah yang cantik, saya ingin dioperasi. Anak-anak lain memanggil saya orang tua. Di antara semua saudara laki-laki dan perempuanku, hanya aku satu-satunya yang berwajah tua. Mereka semua memiliki wajah lebih muda. Mereka tidak memanggil saya kakak, tetapi nenek," kata Bo.
Baca Juga: Kelainan Genetik Langka, Remaja 14 Tahun Jadi Tampak Jauh Lebih Tua
Bo pun meminta agar mereka yang suka meledeknya sebagai orang tua atau nenek untuk berhenti. Tetapi, permintaan Bo tidak pernah digubris dan mereka terus meledeknya.
Sebenarnya Bo merasa malu dengan kondisinya yang terlihat lebih tua 10 tahun. Tetapi, ia juga tidak pernah mau meminta perawatan apapun untuk memperbaiki penampilannya kepada orang tuanya.
Berita Terkait
-
Leticia Charlotte Putri Sulung Sheila Marcia, Resmi Jadi Juara Gadis Sampul 2025
-
4 Anak Artis Terpilih Top 20 Gadis Sampul 2025, Ada yang Teruskan Jejak Ibu
-
Perempuan dan Segenggam Cita-cita: Kisah Lahirnya Gadis dan Penatu
-
Di Balik Film Gadis dan Penatu: dari Ide Hingga Layar Festival
-
Jauh-jauh dari India, Lamaran Vlogger Ini Ditolak Gadis Baduy
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental