Suara.com - Seorang wanita Thailand yang telah menjalani operasi pengencangan payudara mengaku menyesal. Akibat operasi tersebut, ia harus kehilangan puting payudaranya.
Wanita berusia 29 tahun tersebut telah mengeluarkan 70.000 baht atau sekitar Rp32 juta untuk mengencangkan dan mengecilkan ukuran cup payudaranya. Harga asli operasi tersebut adalah 79.000 baht atau Rp36 juta, tetapi dia berhasil menawarnya menjadi Rp32 juta.
Dia sebenarnya sudah mulai curiga saat operasi yang dijalaninya selesai lebih cepat dari yang dibayangkannya. Meski begitu, awalnya dia tak mau ambil pusing dan mempercayai klinik tersebut. Ia juga akan kembali untuk melakukan pemeriksaan.
Namun, semuanya berubah buruk saat ia menemukan ada luka hitam di puting payudaranya beberapa hari setelah operasi dan mulai membusuk. Dokter mengklaim hal itu normal. Di sisi lain, luka tersebut mulai mengeras dan menimbulkan rasa sakit.
Saat dia kembali ke klinik, dokter mengatakan ia memerlukan operasi lain. Menurutnya, dia dibaringkan di ruang operasi dan matanya ditutup dengan handuk.
Selanjutnya, dokter menyuntiknya dengan beberapa obat dan dia merasa dokter melakukan serangkaian tindakan yang merobek lukanya.
Saat diizinkan melihat apa yang sedang terjadi, wanita itu kaget mendapati puting kanannya hilang dan puting kirinya agak menonjol. Wanita itu tak bisa menahan kemarahannya.
Dia berbicara dengan asisten dokter dan meminta uang kompensasi senilai 500.000 baht atau Rp228 juta. Ia juga menuntut pemegang saham klinik tersebut.
Namun, mereka menolak bertanggung jawab. Bahkan mereka tidak minta maaf dan balik menyalahkan klien. Mereka menganggap klien membuat terlalu banyak keluhan dan berani melaporkan klaim tersebut.
Baca Juga: Operasi Payudara di Klinik Abal-Abal, Wanita Ini Tewas akibat Pendarahan
Wanita itu kemudian mencari rumah sakit lain untuk memperbaiki kerusakan pada payudaranya. Prosedur tersebut kurang lebih menghabiskan 300.000 baht atau sekitar Rp137 juta.
Wanita itu bersama pengacaranya tetap melaporkan kasus tersebut ke kantor polisi Distrik Sudir, Bangkok.
Berita Terkait
-
Glow Up Ala Miss Grand Indonesia: Rahasia Treatment Biar Kulit Makin Fresh dan Confidence Naik Level
-
Real Madrid Bidik Wonderkid MU, Digadang Jadi Pengganti Luka Modric
-
Perahu Klinik Terapung, Solusi Kesehatan untuk Warga di Wilayah Terisolasi
-
Ruben Onsu Masuk Rumah Sakit Lagi, Terbaring Lemah dan Pucat
-
Berkelas! Intip Fasilitas Mewah RS Mount Elizabeth, Tempat Amy Qanita Dirawat
Terpopuler
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik