Suara.com - Manisnya Manfaat Asam Jawa, Ini 5 Khasiatnya untuk Kesehatan.
Banyak minuman menyehatkan mudah didapatkan dari bahan alami khususnya bumbu dapur ,seperti asam jawa yang kaya khasiat. Sebagai salah satu rempah pilihan yang sering digunakan dalam bumbu masakan, asam jawa banyak dimanfaatkan untuk mengobati banyak penyakit.
Buah yang mempunyai kombinasi rasa asam dan manis ini sering digunakan sebagai alternatif pengobatan di berbagai belahan dunia.
Kandungan polifenol pada asam jawa memiliki sifat antioksidan dan antiperadangan yang dapat membantu mengatasi penyakit tertentu, apalagi diolahnya jadi jamu atau dicampur pada makanan dan minuman lain.
Penasaran apa saja keistimewaan dari asam jawa? Simak ulasannya di bawah ini dilansir Hello Sehat.
1. Memperlancar sistem pencernaan
Asam jawa yang juga dikenal dengan sebutan tamarin dipercaya dapat menjadi obat pencahar alami karena kandungan serat yang ada di dalamnya.
Asam jawa mengandung 6 gram serat tidak larut sehingga membuat feses Anda jadi lebih mudah untuk melewati usus.
Menurut sebuah penelitian tahun 2011 tentang manfaat asam jawa bagi kesehatan manusia, memperlihatkan adanya asam kalium pada buah ini. Ini membuatnya efektif jadi obat pencahar.
Baca Juga: Zodiak Kesehatan 22 September 2019, Yoga Jadi Andalan Aries dan Aquarius
Selain itu, ditemukan pula bahwa anak-anak di Afrika menggunakan asam jawa sebagai bagian dari sarapan untuk mengatasi sembelit. Biasanya, mereka mencampur buah masam yang belum matang dengan jus jeruk nipis atau madu.
Oleh karena itu, minum minuman yang mengandung asam jawa diyakini bisa membantu mengatasi gangguan pencernaan, seperti diare dan sembelit.
2. Menjaga kesehatan jantung
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, asam jawa mengandung polifenol seperti flavonoid yang bersifat antioksidan bagi tubuh. Hal tersebut dibuktikan melalui sebuah penelitian yang melibatkan binatang percobaan untuk melihat efek ekstrak tamarin terhadap hewan yang mempunyai kolesterol tinggi.
Uji coba tersebut menunjukkan adanya penurunan kadar kolesterol jahat (LDL), kolesterol total, dan trigliserida. Ekstrak asam jawa yang diberikan kepada hewan tersebut menyerap dan membantu membersihkan LDL dari jaringan saraf.
Maka itu, antioksidan yang ada pada buah ini dinilai dapat membantu menurunkan bahaya oksidatif pada kolesterol jahat yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
-
Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap
Terkini
-
Dana Desa Selamatkan Generasi? Kisah Sukses Keluarga SIGAP Atasi Stunting di Daerah
-
Mulai Usia Berapa Anak Boleh Pakai Behel? Ria Ricis Bantah Kabar Moana Pasang Kawat Gigi
-
Varises Mengganggu Penampilan dan Kesehatan? Jangan Panik! Ini Panduan Lengkap Mengatasinya
-
Rahasia Awet Muda Dibongkar! Dokter Indonesia Bakal Kuasai Teknologi Stem Cell Quantum
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan