Suara.com - Selama ini vitamin A dikenal baik untuk kesehatan mata. Namun, ternyata vitamin ini juga bisa melawan kanker kulit.
Berdasarkan studi baru yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association, vitamin A bisa bermanfaat untuk mengurangi risiko terkena kanker kulit sel skuamosa. Dalam studi, para peneliti telah menganalisis data 123.570 pria dan wanita.
"Kanker kulit termasuk karsinoma sel skuamosa sulit dicegah, tetapi penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan sehat yang kaya vitamin A mungkin merupakan cara untuk mengurangi risiko Anda, disamping memakai tabur surya dan mengurangi paparan sinar matahari," terang Ketua Peneliti dari Brown University, Eunyong Cho.
Makanan kaya vitamin A seperti kentang, bayam, wortel, melon, dan mangga. Eunyong Cho pun menyarankan agar masyarakat memperbanyak konsumsi buah dan sayuran.
Dalam studi ini, para peneliti mengikuti perkembangan partisipan selama lebih dari 26 tahun dan memantau asupan vitamin A dan kesehatan kulit mereka. Selain itu, peneliti juga memperhitungkan faktor lain, seperti warna rambut, riwayat luka bakar, dan riwayat keluarga.
Hasil studi mengungkapkan, orang yang mengonsumsi vitamin A dalam jumlah tinggi memiliki risiko 17 persen lebih rendah terkena kanker kulit. Lalu sebenarnya bagaimana cara vitamin A mencegah kanker kulit.
Vitamin A berfungsi untuk mendukung sel yang tepat dan mempertahankan fungsi sel untuk membantu mencegah kerusakan sehingga menurunkan risiko kanker dan degenerasi makula terkait usia.
Sebenarnya tubuh menyerap dua jenis vitamin A, yaitu retinoid yang terdapat dalam makanan hewani dan karoten yang terdapat pada makanan nabati. Keduanya memiliki peran penting untuk menjaga kesehatan. Sementara, karotenoid dari buah-buahan dan sayuran memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan.
Peneliti pun menyarankan agar orang fokus pada asupan astaxanthin, kelompok karotenoid yang dikenal sebagai antioksidan yang kuat. Selain itu, astaxanthin juga bermanfaat untuk melindungi kulit dari dalam ke luar dengan mengurangi sinar ultraviolet dan tekanan lingkungan lainnya yang masuk ke dalam tubuh.
Baca Juga: Pria Ini Nekat Pencet Jerawat di Dahi, Ternyata Aslinya Kanker Kulit!
Seperti diketahui, paparan tingkat tinggi sinar matahari bisa menyebabkan kematian sel dan memicu perkembangan kanker kulit.
Berita Terkait
-
Perawatan Mata Modern di Tengah Maraknya Gangguan Penglihatan
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Bye-Bye Mata Lelah: Tips Ampuh Maksimalkan Manfaat Dark Mode
-
5 Body Lotion Murah Mengandung SPF untuk Lindungi Kulit dari UV dan Cegah Kanker
-
7 Tanda Awal Kanker Kulit yang Sering Diabaikan, Wajib Kamu Waspadai!
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Otak Ternyata Bisa Meniru Emosi Orang, Hati-hati Anxiety Bisa Menular
-
National Hospital Surabaya Buktikan Masa Depan Medis Ada di Tangan AI!
-
Inovasi Bedah Robotik Pertama di Indonesia: Angkat Kanker Payudara Tanpa Hilangkan Bentuk Alami
-
Riset Ungkap Rahasia Bahagia: Bergerak 15 Menit Setiap Hari Bikin Mental Lebih Sehat
-
Mengembalikan Filosofi Pilates sebagai Olahraga yang Menyatukan Gerak, Napas, dan Ketenangan
-
Perawatan Mata Modern di Tengah Maraknya Gangguan Penglihatan
-
Terungkap! Ini Rahasia Otak Tetap Prima, Meski di Usia Lanjut
-
Biar Anak Tumbuh Sehat dan Kuat, Imunisasi Dasar Jangan Terlewat
-
Susu Kambing Etawanesia Bisa Cegah Asam Urat, Ini Kata dr Adrian di Podcast Raditya Dika
-
Toko Roti Online Bohong Soal 'Gluten Free'? Ahli Gizi: Bisa Ancam Nyawa!