Suara.com - 5 Cara Tangkal Flu di Musim Hujan, Nomor 3 Paling Unik.
Flu dianggap sebagai virus yang paling mudah menyerang tubuh saat daya tahan tubuh sedang lemah, khususnya jika di Indonesia flu mudah menyerang saat pergantian cuaca dari panas ke musim hujan.
Meski cenderung ringan, tapi jika flu sudah menyerang dari kepala pusing, batuk, badan demam, hingga hidung tersumbat akan sangat menganggu aktivitas. Tenang, ada loh cara menangkal virus ini, beberapa di antaranya cenderung aneh seperti mengutip laman Times of India, Rabu (6/11/2019).
1. Konsumsi protein
Berdiet yang tepat memang punya manfaat yang beragam termasuk membasmi penyakit flu sekalipun. Nah, makanan sangat berperan penting, salah satunya protein nutrisi yang ampuh menangkal patogen penyebab flu. Tidak lupa mengonsumi vitamin C seperti buah jeruk dan tomat juga dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh.
2. Dipijat
Pijatan lembut juga bisa membantu tetap aman dan terhindar dari terkena flu. Pijatan akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan ampuh membuat tubuh tenang dan rileks. Sebagai catataan, sering banyak orang keliru bahwa pijatan sangatlah bermanfaat sebagai pencegahan penyakit, bukan malah sebaliknya dipijat setelah sakit.
3. Pakai kaus kaki basah
Mungkin ini jadi saran paling aneh, yakni memakai kaus kaki basah saat kita menderita flu ternyata sangat membantu. Faktanya memakai kaus kaki basah saat tidur punya efek yang sepadan dengan perawatan hidroterapi dan meningkatkan daya tahan tubub.
Baca Juga: Gara-Gara Musim Flu, Risiko Penyakit Jantung Meningkat di Australia
Caranya adalah, merendam sepasang kaus kaki dalam air dingin, lalu memakinya kemudian ditutupi lagi dengan sepasang kaus kaki wol tebal. Saat bangun tidur rasakan perubahan kondisi tubuh yang membaik.
4. Konsumsi bawang mentah
Bagi yang merasa tidak kuat dengan segala sesuatu yang berbau mentah, coba deh belajar. Seperti mengonsumsi bawang mentah yang sangat ampuh melawan pilek dan flu.
Ada dua alasan kita perlu melakukanmya, pertama karena bawang mentah bersifat antimikroba. Kedua, bawang mengandung banyak sulfur, yang bermanfaat bagi sistem kekebalan tubuh. Potong bawang dan rendam dalam segelas air selama enam hingga delapan jam, lalu minumlah.
5. Minum teh
Biasanya teh bukan pilihan utama saat tenggorokan bermasalah. Saat sakit flu ada baiknya meminum teh dengan campuran jahe. Tapi alih-alih teh jahe, teh hijau, hitam, dan putih jauh lebih ampuh menghangatkan tubuh.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan