Suara.com - Susan Root (63) seorang wanita lansia asal Inggris ini mengalami kesulitan tidur selama 3 tahun terakhir karena penyakit telinganya. Susan mengaku sering mendengar lagu kesukaannya saat kecil di dalam telinganya.
Sebelumnya, Susan memang sering mendengarkan lagu pop kesukaannya yang berjudul How Much is That Doggie in the Window ketika masih kecil. Bahkan ia sering memutar lagu itu berulang kali saat masa kecil.
Sampai akhirnya 3 tahun terakhir ini Susan seperti mendengar lagu kesukaannya di telinga dan diikuti oleh suara aneh serta mengerikan. Padahal Susan tidak sedang emmutar lagu kesukaannya.
Penyakit ini membuat Susan ketakutan hingga mengganggu kondisi mentalnya. Ia sempat berusaha mencari sumber suaranya tetapi itu tidak ada.
"Ini berpengaruh pada mentalku. Kondisi ini dimulai dari 3 tahun lalu saat saya sedang bekerja lalu mendengarnya, Saya sempat mencari dari mana datangnya suara itu. Karena suara itu datang berulang-ulang sampai membuatku takut," kata Susan dikutip dari BBC.
Ternyata Susan menderita tinitus bentuk langka atau denging telinga yang juga dikenal sebagai halusinasi musik. Kondisi langka inilah yang membuat Susan merasa terganggu dan sering terjaga di malam hari karena kesulitan tidur nyenyak.
Susan pun sempat menjalani dua kali operasi telinga dan telah mengunjungi sejumlah dokter spesialis hingga terapis. Tetapi, tak ada satu pun yang bisa mengatasi kondisi telinganya.
Seorang juru bicara British Tinnitus Association mengatakan tinnitus adalah persepsi suara yang bukan berasal dari suara eksternal.
"Kondisi ini memengaruhi sekitar 10 persen dari populasi orang. Biasanya kondisi ini berupa dengungan, dering peluit atau deru. Tetapi, sebagai orang bisa juga mendengar suara musik seperti lagu yang sering didengarkan atau lagu kesukaan," jelasnya.
Baca Juga: Ria Irawan Jalani Kemoterapi Oral, Begini Pengobatan dan Efek Sampingnya
Ia juga menjelaskan tinnitus paling sering disebabkan oleh gangguan pendengaran. Tetapi, stres pikiran , kecemasan dan paparan suara keras juga bisa menyebabkan penyakit telinga ini.
Biasanya kondisi ini bisa diatasi dengan penggunaan alat bantu dengar, relaksasi, konseling dan suara latas belakang.
Berita Terkait
-
5 Kebiasaan Sepele Anak Penyebab Iritasi Telinga, Nomor 2 Paling Sering Terjadi
-
Daun Telinga Mpok Alpa Layu Sebelum Wafat, Tanda Kematian atau Mitos?
-
Momen Terakhir Mpok Alpa, Warganet Salfok Daun Telinga Sang Komedian Sudah Layu
-
Gengsi Hajatan 'Sound Horeg' Berujung Petaka, Warga Ramai-Ramai Berobat ke Poli THT
-
Telinga Sakit saat Pakai TWS? Ini 5 Rekomendasi Earbuds Paling Nyaman untuk Pemakaian Lama
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
Terkini
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara