Suara.com - Terungkap, Inilah Dua Bagian di Otak Manusia yang Picu Keinginan Bunuh Diri
Setiap tahun, ada sebanyak 800.000 orang dari seluruh dunia yang meninggal karena bunuh diri. Bahkan dikatakan bunuh diri jadi penyebab kematian nomor dua bagi mereka yang berusia 15 hingga 28 tahun.
Angka yang begitu banyak itu menggelitik ilmuwan untuk meneliti otak manusia, terkait penyebab bunuh diri. Hasilnya, ternyata otak manusia memang memiliki dua jaringan otak yang bisa memicu dan meningkatkan risiko seseorang untuk bunuh diri.
Penelitian ini dilakukan Dr. Anne Laura van Harmelen bersama beberapa rekannya dari Universitas Cambridge, dan telah dipublikasikan dalam jurnal Molecular Psychiatry, seperti diwartakan Dailymail, Selasa (3/12/2019).
"Bayangkan kita punya penyakit yang menewaskan hampir satu juta orang per tahun, seperempat dari mereka sebelum berusia 30 tahun. Tapi kita tidak tahu mengapa beberapa orang lebih lebih rentan terhadap penyakit ini," ujar Anne.
“Di sinilah kita dengan bunuh diri. Kami hanya tahu sedikit tentang apa yang terjadi di otak. Tim memeriksa 131 studi, yang melibatkan lebih dari 12.000 peserta, mengamati perubahan struktur dan fungsi otak," tambah Anne.
Di antara dua jaringan otak ini, jaringan yang pertama menghubungkan area otak frontal atau bagian depan yang disebut medial prefrontal cortex ventral dan lateral, yang membantu mengatur emosi. Saat jaringan itu mengalami perubahan, maka akan melahirkan pikiran negatif yang berlebihan.
Sedangkan jaringan kedua menghubungkan korteks prefrontal dorsal dan sistem girus frontal inferior, yang akan aktif untuk mengambil keputusan dan mengendalikan perilaku. Nah, saat jaringan ini berubah, bisa memengaruhi seseorang melakukan bunuh diri.
Saat adanya perubahan di kedua jaringan ini, bisa membuat orang berpikir negatif, menumpulkan cara berpikir positif, sehingga rentan terhadap perilaku bunuh diri.
Baca Juga: Kasus Bunuh Diri Lebih Sering Terjadi pada Pria, Mengapa Demikian?
"Tinjauan ini memberikan bukti untuk mensupport masa depan yang sangat penuh harapan, di mana kita akan menemukan cara baru dan lebih baik untuk mengurangi risiko bunuh diri," ujar Profesor Hilary Blumberg, Yale School of Medicine AS.
"Jika kita dapat menemukan cara untuk mengidentifikasi orang-orang muda yang paling berisiko, kita akan memiliki kesempatan untuk turun tangan dan membantu mereka," timpal anggota peneliti lain Dr. Lianne Schmaal dari University of Melbourne di Australia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!