Suara.com - Apel Impor Dilapisi Lilin Biar Awet? Ini Kata Produsen
Beberapa waktu lalu Indonesia sempat dihebohkan dengan penggunaan lilin sebagai lapisan untuk mengawetkan apel-apel impor di supermarket. Pemberitaan ini sempat membuat banyak orang khawatir, karena pasalnya lilin cukup berbahaya jika masuk ke tubuh.
Selain agar tahan lama, lilin digunakan agar apel semakin terlihat menarik dan warnanya tidak kusam. Sehingga tampilannya tetap baik, dan tidak tercemar karena banyak dipegang oleh pembeli.
Bagaimana dengan merk apel yang cukup populer asal Amerika, Washington Apple yang punya kualitas terbaik dan penampilannya yang menarik, karena selalu nampak segar. Apakah juga menggunakan lilin?
Hal ini langsung dibantah President of Washington Apple Commission, Todd Fryhover yang membenarkan apelnya dilapisi bahan pelindung agar nampak menarik, tapi bukan lilin. Melainkan wax yang bernama Carnauba sejenis lilin alami yang terbuat dari daun kelapa, atau lak yang berasal dari sekresi lac kumbang. Bentuknya seperti madu lebah, berwarna bening.
"Kalau buah tidak bisa diawetin, tapi apel ini sudah di eksport ke 60 negara, jadi aman. Kita bukan kasih lilin wax artinya lapisan. Jadi yang dilapisan namanya carnauba, bukan lilin, tapi wax," ujar Todd di Grand Hyatt, Jalan MH. Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (5/12/2019).
Lapisan lilin alami ini aman dikonsumsi, jadi tidak harus lebih dulu dikerok untuk menyingkirkan pelindungnya. Bahkan jenis wax carnauba ini kerap dipakai pada cokelar dan mentimun agar terlihat lebih segar.
"Jadi bukan itu (lilin) tapi dari Carnauba, dan itu sebenarnya dipakai di cokelat juga. Jadi sebenarnya untuk supaya fresh, karena di supermarket di pegang orang banyak, supaya jangan sampai kotor," tutur Todd.
Baca Juga: Jus Apel, Ubi Merah, dan Wortel Bisa untuk Detoksifikasi, Coba Sekarang!
Todd menambahkan, karena ada pelindung tidak lantas apel-apel ini tidak dibersihkan. Wajib dibersihkan mengingat apel kerap dipegang konsumen, dan dari sana bisa terkontaminasi kuman. Cara membersihkannya, cukup dibilas dengan air secukupnya, tanpa dikerok atau dibersihkan lapisan pelindungnya.
"Aman, nggak usah dibersihkan (pelindungnya), karena di supermarket dipegang-pegang orang jadi sebaiknya dicuci," imbuhnya
Todd juga menjelaskan pada dasarnya secara alami saat tumbuh, apel segar menghasilkan lapisan lilin untuk melindunginya. Tapi pada proses pengemasan apel akan dicuci untuk menghilangkan kuman dari kebun, kemudian dilapisi wax. Lapisan wax ini diberikan agar apel tidak kehilangan kelembaban dan kerenyahan.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru