Suara.com - Ibra Azhari, saudara laki-laki dari Ayu Azhari, ditangkap polisi terkait narkoba pada 22 Desember 2019 kemarin. Ibra Azhari diamankan polisi bersama 6 orang lainnya yang berperan sebagai pengedar hingga kurir.
Penangkapan Ibra Azhari terkait kasus narkoba ini sudah keempat kalinya. Polisi juga mengamankan beberapa barang bukti narkoba dari Ibra dan 6 rekannya yang berupa 5,84 gram sabu, 6 butir Happy Five, dan 45,8 gram heroin.
Akibat perbuatannya itu, adik Ayu Azhari ini terancam hukuman maksimal hingga 20 tahun penjara. Tetapi, Ayu bersama keluarga terus berupaya untuk memberikan pertolongan kepada Ibra Azhari agar terhindar dari narkoba dan hukuman berat dengan mengajukan rehabilitasi.
Perlu Anda ketahui, jumlah pengguna narkoba di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Bahkan, peningkatannya bisa mencapai 40 persen.
Kebanyakan orang mungkin belum paham efek berbahaya dari mengonsumsi narkoba. Padahal setiap jenis narkoba memiliki efek yang berbeda-beda.
Tentu saja itu terrmasuk jenis-jenis narkoba yang diamankan dari Ibra Azhari dan 6 rekannya tersebut. Melansir dari hellosehat.com, berikut ini efek berbahaya dari sabu, happy five, dan heroin.
1. Sabu
Anda mungkin sudah tidak asing mendengar narkoba jenis sabu. Hal itu karena sabu adalah jenis narkoba yang paling umum di Indonesia. Sabu adalah obat stimulan methamphetamine.
Bentuk sabu yang dijual oleh pengedar pun bisa berbeda-beda, mulai dari pil, menghirup bubuk sabu atau menyuntikan larutan sabu ke tubuh.
Baca Juga: Masalah Kejiwaan Juga Penyakit, 2020 Tak Perlu Malu Bicara Kesehatan Mental
Adapun bahaya mengonsumsi narkoba jenis sabu dalam jangka panjang, seperti risiko infeksi HIV, hepatitis B dan C, gatal kronis, halusinasi, paranoia, cemas berlebihan, berat badan menurun hingga bersikap agresif.
Sedangkan efek jangka pendeknya meliputi insomnia, nafsu makan turun, tekanan darah naik, terengah-engah hingga hipertermia.
2. Heroin
Narkoba jenis heroin juga dikenal sebagai putau, bedak, dan etep. Narkoba ini merupakan obat opioid turunan morfin yang digunakan untuk meredakan nyeri. Cara penggunaannya adalah disuntik, dihirup atau diisap.
Bahaya mengonsumsi heroin dalam jangka pendek, seperti mulut kering, kerusakan otak, gangguan fungsi jantung dan pernapasan hingga koma.
Sedangkan efek jangka panjangnya, bisa menyebabkan penyakit ginjal, pneumonia, infeksi katup jantung, gusi hancur, kekurangan gizi hingga kematian.
3. Happy five
Happy five adalah narkoba jenis obat keras untuk gangguan psikologi yang termasuk golongan benzodiasepine. Narkoba happy five bisa menyebabkan kecanduan dan efek samping berbahaya seperti kecemasan berlebih, jantung berdebar-debar hingga kematian.
Narkoba jenis happy five memang menimbulkan efek samping yang lebih mematikan. Bahkan, berhenti mengonsumsinya juga bisa menimbulkan efek seperti, mual dan muntah, jantung berdegup kencang, keringat berlebih, gemetar parah, kram perut hingga kematian.
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia