Suara.com - Seorang dokter dari Rumah Sakit St. Joseph di Lexington, Kentucky mengklaim terlalu banyak menghirup salep oles Vicks dalam jangka panjang dapat menyebabkan komplikasi pernapasan
Dokter Hawa J. Edriss dari St. Joseph tersebut mengunggah tentang bahaya menghirup Vicks di Facebook pada 29 Desember 2019 lalu. Ia menceritakan kondisi seorang pria setengah baya yang memiliki kebiasaan menghirup Vicks dari Vaporub.
Melansir dari Next Shark, dokter mengatakan bahwa pasiennya tersebut kebiasaan mengoleskan Vicks pada lubang hidungnya dan menghirupnya untuk mengatasi hidung tersumbat daripada menggunakan uap.
Karena kebiasaannya itu, pria tersebut berulang kali menjalani perawatan di rumah sakit karena masalah pernapasan. Sampai akhirnya, ia didiagnosis menderita pneumonia menular dan diberikan antibiotik.
Pria itu juga menjalani dua jenis CT scan yang diambil setelah 6 bulan. Hasil dari dua jenis CT scan tersebut membuktikan bahwa ia menderita penumonia.
Setelah ditelusuri, ternyata pria itu menderita kondisi tak lazim yang disebut pneumonia lipoid eksogen. Kondisi ini bisa menyebabkan munculnya bentuk buram di paru-paru.
"Kondisi ini disebabkan oleh inhalasi, lemak hewan, minyak nabati atau minyak mineral. Hal ini bisa bermanifestasi secara radiologis dalam waktu 30 menit dari peristiwa aspirasi atau inhalasi dan buram di bagian paru-paru bisa muncul pada sebagian besar pasien dalam waktu 24 jam," jelas dokter tersebut melalui Facebook.
Karena kasus ini, dokter menyarankan agar orang-orang tidak menggunakan Vicks atau bahan berbasis minyak pada lubang hidung. Sebab, produk ini mengandung petrolatum, minyak kayu putih, minyak kayu cedarleaf, minyak pala, minyak thymol dan minyak terpentin (getah dari pohon pinus).
Sehingga mengoleskan Vicks ke dalam pubang hidung bisa menyebabkan infeksi paru-paru. Sayangnya, sebagian besar kasus ini seringkali tidak terdiagnosa.
Baca Juga: Ketahui 4 Jenis Obat Bius dan Efeknya saat Dicampur Minuman
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi