Suara.com - Seorang pria dilarikan ke rumah sakit setelah menggunakan stimulan seksual yang digunakan untuk pembiakan sapi jantan. Stimulan tersebut membuatnya mengalami ereksi selama 3 hari.
Pria asal Meksiko yang tidak diketahui namanya menggunakan stimulan itu ketika merencanakan hubungan seks dengan wanita 30 tahun.
Namun, ternyata stimulan itu membuatnya ereksi berkelanjutan. Awalnya, ia berusaha tenang dan berharap efeknya akan hilang sendiri.
Setelah 3 hari ereksi tanpa ada tanda-tanda akan berhenti, akhirnya pria itu terpaksa mencari bantuan medis.
Dokter mengatakan pria itu membutuhkan pembedahan untuk mengatasi pembengkakannya. Dokter juga mengatakan bahwa pria itu telah memakai stimulan yang digunakan petani untuk inseminasi sapi jantan.
"Dia dirawat di Rumah Sakit Khusus 270 kota Reynosa. Dia telah mengambil stimulan seksual yang dibeli di Veracuz. Stimulan ini sering digunakan oleh petani untuk inseminasi sapi jantan," jelas dokter yang merawat pria tersebut dikutip dari The Sun.
Kasus pria ereksi 3 hari akibat stimulan ini bukan pertama kalinya. Sebelumnya Danny Polaris, penyanyi jazz kelahiran Swansea juga pernah mengalami ereksi selama 2 minggu.
Kondisi ini bisa disebut sebagai priapism, yakni ereksi menyakitkan jangka panjang yang bisa menyebabkan kerusakan permanen pada penis jika tidak ditangani dengan cepat.
Kondisi ini dapat membaik sendiri dalam waktu 2 jam. Perawatan segera untuk priapism biasanya diperlukan untuk mencegah kerusakan jaringan yang bisa mengakibatkan disfungsi ereksi permanen dan tidak mampu mempertahankan ereksi.
Baca Juga: Peneliti Menemukan Vaksin Flu Dapat Mengecilkan Tumor Kanker
Biasanya, pria usia 30 tahunan ke atas lebih berisiko mengalami priapism. Gejala priapism termasuk ereksi yang berlangsung lebih dari 4 jam atau ereksi tapi batang penis tidak sepenuhnya kaku.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis