Suara.com - Setiap tahun, ada sekitar 4,8 juta bayi lahir dengan rata-rata 500 kelahiran anak setiap jam. Hal tersebut diungkapkan oleh ahli tumbuh kembang anak, Prof. Dr. dr. Soedjatmiko, SpA(K), MSi di Jakarta, Senin (27/1/2020).
Oleh sebab itu, lanjut Soedjatmiko, banyak orangtua baru yang membutuhkan informasi dalam merawat dan membesarkan buah hati mereka agar menjadi anak unggul di masa depan. Ia melanjutkan, ada empat upaya yang bisa dilakukan keluarga untuk membentuk anak unggul. Empat upaya tersebut adalah:
1. Beri Makanan Sehat Seimbang
Tahapan pertama dalam perkembangan anak yang harus dilakukan orangtua adalah memberikan anak makanan sehat dan seimbang. "Tapi nyatanya banyak yang masih kekurangan energi dan protein. Padahal keduanya merupakan bahan baku untuk otak, otot, dan tulang mereka," kata Soedjatmiko. Bentuk perhatian utama yang bisa dilakukan adalah memberikan anak ASI, MPASI, dan terus berlanjut dengan makanan sehat seimbang saat pagi, siang, dan malam hari saat anak sudah menginjak usia anak-anak. Ia juga mengimbau orangtua untuk mengurangi pembelian hal yang tidak perlu seperti rokok dan pulsa, dan mengalokasikan dana tersebut untuk membeli makanan sehat bagi anak dan keluarga.
2. Cegah Anak dari Sakit
Anak bisa sakit diakibatkan oleh infeksi, penelantaran, eksploitasi, bahkan kekerasan. Anak juga bisa sakit karena disebabkan minimnya kebersihan pada makanan, minuman, badan, pakaian, air dan lingkungan. Untuk itu, Soedjatmiko mengimbau agar orangtua tak hanya memberikan makanan sehat dan menjamin kebersihan, tetapi juga senantiasa memberikan hak anak yaitu vaksin dasar selama masa pertumbuhan.
3. Stimulasi dan Kasih Sayang Setiap Hari
Kata Soedjatmiko, anak perlu diberikan permainan interaktif yang berulang. Anak juga harus diberi stimulasi berupa kasih sayang setiap hari oleh kedua orangtua dan lingkungan sekitar. "Stimulasi itu bisa dilakukan dengan cara memberi contoh apa saja, seperti merangsang dengan pendengaran lagu, omongan, bicara, penglihatan, dengan pergerakan, olahraga, dan berikan pujian," tambah Soedjatmiko.
4. Pantau Pertumbuhan Anak
Baca Juga: Studi: Konsumsi Minyak Ikan Saat Hamil Buat Pertumbuhan Anak Lebih Baik
Orangtua perlu memantau pertumbuhan anak melalui buku grafik pertumbuhan yang disediakan seperti KMS buku KIA dan Primaku. Ia melanjutkan, setiap orangtua bisa menceklis daftar tersedia mengenai perkembangan anak sesuai usianya. "Timbang, ukur berat badan, tinggi badan, lingkar kepala, dan catat dalam grafik. Prinsipnya harus naik setiap bulan, meski sedikit demi sedikit tidak apa-apa," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!