Suara.com - Ashraf Sinclair sempat olahraga malam sebelum meninggal dunia. Oka Tripambudi, pelatih gym Ashraf Sinclair pun mengatakan suami Bunga Citra Lestari itu sempat latihan crossfit di malam sebelum meninggal dunia.
Oka Tripambudi mengatakan Ashraf melakukan latihan crossfit sekitar 1 jam. Saat itu Oka juga tidak melihat tanda-tanda fisik Ashraf sedang kurang sehat.
"Selesai latihan, nggak ada kondisi yang mencurigakan. Dia masih senang nyapa temen-temen di sini," kata Oka saat dijumpai di Crossfit Niscala, kawasan Pejaten Barat, Jakarta Selatan, Selasa (18/2/2020).
Bahkan Oka juga tahu kalau Ashraf tidak memiliki riwayat penyakit serius, termasuk yang berkaitan dengan jantung.
Sebetulnya, olahraga di malam hari tidak dilarang. Sebuah penelitian yang dilansir oleh Runnersworld.com, pun menunjukkan bahwa olahraga sebelum tidur juga tidak menganggu tidur malam.
Tetapi, para peneliti menemukan bahwa olahraga malam hari bisa meningkatkan shuyete, yakni tidur dalam gelombang lambat. Jenis shuyete restoratif ini bisa membantu tubuh berfungsi baik.
Di sisi lain, latihan fisik keras satu jam sebelum tidur juga bisa mengacaukan tidur Anda. Karena detak jantung sedang bekerja sangat tinggi atau cepat selama latihan. Lalu, waktu satu jam juga tidak cukup untuk jantung mencapai kecepatan istirahatnya.
Jika Anda ingin tetap menjalani olahraga malam hari, Anda disaranakn untuk melambatkan ritme olahraga dari biasanya. Karena dilansir oleh Hello Sehat, olahraga dalam kecepatan dan daya yang jauh lebih lambat bisa mengatur detak jantung, pernapasan dan menjaga kadar hormon tetap normal.
Anda jangan lupa untuk melakukan pemanasan dan pendinginan setelah olahraga. Pemanasan sangat berguna untuk mengendurkan otot, memperbaiki sirkulasi darah dan tidur lebih nyenyak.
Baca Juga: Cerita Rizka TNI Pengidap Tumor Otak Bikin Andika Perkasa Berurai Air Mata
American Council on Exercise juga menyarankan agar orang membuat catatan hasil olahraga di malam hari, meliputi perubahan nafsu makan, efeknya ketika bangun di pagi hari dan mudah tidur atau tidak.
Jika efek olahraga di malam hari lebih buruk dari olahraga di pagi hari, lebih baik Anda mengubah waktu olahraga.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
K-Pilates Hadir di Jakarta: Saat Kebugaran, Kecantikan, dan Wellness Jadi Satu
-
Plak, Gusi Berdarah, Gigi Berlubang: Masalah Sehari-Hari yang Jadi Ancaman Nasional?
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!
-
Dua Pelari Muda dari Komunitas Sukses Naik Podium di Jakarta Running Festival 2025
-
Seberapa Kuat Daya Tahan Tubuh Manusia? Ini Kata Studi Terbaru
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Edukasi SADARI Agar Perempuan Lebih Sadar Deteksi Dini Kanker Payudara
-
Ginjal Rusak Tanpa Gejala? Inovasi Baru Ini Bantu Deteksi Dini dengan Akurat!
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru