Meski begitu, dr. Mita tidak melarang orang-orang membeli kalung tersebut. Tetapi, ia mengingatkan bahwa pembeli jangan berharap kalung itu melindungi diri dari virus corona Covid-19.
"Jangan nanti gara-gara udah kalungan biru-biru itu lalu kepedean 'aku kebal virus, kan udah pakai kalung biru mahal begini'. Terus nggak menerapkan pola hidup sehat, nggak cuci tangan pakai sabun dan nggak jaga jarak, ya tetap saja masih bisa ketularan virus," jelasnya.
Penjelasan dr. Mita ini pun serupa dengan ahli virologi dan imunologo, Dr. Ariane Davidson yang menjelaskan bahwa kalung itu tidak akan melindungi diri sendiri maupun membunuh virus corona Covud-19 di sekitar.
Dilansir oleh Thebipartisanpress.com, Dr. Ariane Davidson mengatakan kandungan klorin dioksida dalam kalung itu adalah pembunuh kuman yang efektif jika digunakan untuk membersihkan permukaan.
"Alat ini dikalungkan di leher Anda, tidak di dekat hidung atau mulut yang menjadi pintu utama penularan virus corona Covid-19. Jika Anda meletakkannya di wajah, bahan aktifnya juga akan menyebabkan iritasi pernapasan, mata dan kulit yang bisa sangat parah," jelas Ariane Davidson.
Seseorang yang membeli dan memakai kalung tersebut pun menceritakan pengalamannya. Mulanya, ia berharap perlindungan dengan membeli kalung itu.
Tetapi, ia tetap saja sakit dan alergi setelah 3 hari pemakaian. Bahkan ia juga sempat menggunakannya ketika bepergian ke supermarket, membeli makanan dan lainnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?