Suara.com - Isolasi mandiri harus dilakukan oleh orang yang sakit selama masa pandemik virus Corona Covid-19.
Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Achmad Yurianto menjelaskan, ada tiga cara mengetahui orang sakit yang harus melakukan isolasi mandiri.
"Pertama dari pemeriksaan swab ditemukan virusnya berarti dia sakit. Artinya dia menular. Kedua, yang mungkin sakit artinya kalau rapid test hasilnya positif atau kita yakini kemungkinan dia sakit. Ketiga, orang dengan keluhan seperti covid yaitu, tubuh panas disertai batuk, pilek, dan napas tidak nyaman," papar Yuri dalam siatan langsung melalui kanal YouTube BNPB Indonesia, Senin (6/4/2020).
Menurut Yuri, yang paling banyak di masyarakat yakni orang tanpa gejala. Kelompok itu yang justru harus berhati-hati. Oleh karena itu, karantina di rumah alias isolasi mandiri menjadi imbauan bagi seluruh masyarakat.
Apalagi jika mengalami keluhan sakit apa pun. Jubir pemerintah untuk Covid-19 itu menyampaikan isolasi mandiri sebaiknya segera dilakukan.
"Kalau ada keluhan kita nyatakan, ya sudah sebaiknya lakukan isolasi. Tapi bukan berarti mengasingkan diri. Karena isolasi mandiri sifatnya isolasi fisik bukan isolasi sosial. Artinya tidak dikucilkan," tuturnya.
Sementara itu aturan dalam melakukan isolasi mandiri, lanjut Yuri, yang terpenting merupakan menjaga kontak dekat dengan siapa pun. Sebab penularan virus melalui droplet yang keluar saat orang batuk, bersin, maupun bicara.
Ia menekankan bahwa isolasi mandiri tetap bisa melakukan kontak sosial dengan keluarga atau tetangga asalkan dengan menjaga jarak.
"Kalau tidak ingin terpapar jaga jarak. Saya bisa berada di tengah-tengah keluarga tapi harus jaga kontak fisik tidak boleh kurang dari dua meter. Harus pakai masker terus supaya droplet tertahan di masker," jelas Yuri.
Baca Juga: Menjaga Wajah Tetap Cantik Meski #DiRumahAja
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia