Suara.com - Dapat Laporan Banyak Pasien Sembuh Corona Tertular Lagi, Apa Tanggapan WHO?
Organisasi Kesehatan Dunia WHO mengatakan telah mendapat laporan mengenai pasien Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh namun kembali positif.
Di Korea Selatan, otoritas setempat mengatakan setidaknya ada 91 pasien sembuh Covid-19 yang kembali positif virus corona untuk kedua kalinya.
Jeong Eun-kyeong, Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea Selatan, mengatakan bahwa ada kemungkinan virus itu "aktif kembali" pada pasien yang telah sembuh.
"Kami mengetahui laporan-laporan ini dari individu yang telah dites negatif untuk Covid-19 menggunakan pengujian PCR dan kemudian setelah beberapa hari pengujian positif lagi," kata WHO seperti dikutip dari Kantor berita Reuters, Minggu (12/4/2020).
"Kami berhubungan erat dengan para ahli klinis dan bekerja keras untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang kasus-kasus individual tersebut. Penting untuk memastikan bahwa ketika sampel dikumpulkan untuk pengujian pada pasien yang dicurigai, prosedur dipatuhi dengan benar," tambahnya.
Menurut pedoman WHO tentang manajemen klinis, seorang pasien dapat dikeluarkan dari rumah sakit setelah dua hasil negatif Covid-19 berturut-turut pada pasien yang sembuh.
Berdasarkan studi saat ini, ada waktu sekitar dua minggu antara timbulnya gejala hingga pemulihan pasien dengan penyakit Covid-19, kata badan tersebut.
"Kami menyadari bahwa beberapa pasien positif kembali setelah mereka pulih secara klinis. Tetapi kami butuh pengumpulan sampel secara sistematis dari pasien yang pulih untuk lebih memahami berapa lama mereka melepaskan virus hidup," katanya.
Baca Juga: Viral Warga Serbu Istana Bogor Minta Sembako, Istana Beri Klarifikasi
Pejabat kesehatan di Korea Selatan mengatakan pada Jumat (10/10) bahwa masih belum jelas apa yang terjadi di balik tren ini, dengan penyelidikan epidemiologis masih berlangsung.
"Karena Covid-19 adalah penyakit baru, kami membutuhkan lebih banyak data epidemiologi untuk menarik kesimpulan profil pelepasan virus," kata WHO.
Jumlah kematian yang terkait dengan virus corona Covid-19 ini telah mencapai 100.000 per Jumat (10/10) dengan total kasus positif yang dilaporkan lebih dari 1,6 juta di seluruh dunia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
Pilihan
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
Terkini
-
Panduan Memilih Yogurt Premium untuk Me-Time Sehat, Nikmat, dan Nggak Bikin Bosan
-
Radang Usus Kronik Meningkat di Indonesia, Mengapa Banyak Pasien Baru Sadar Saat Sudah Parah?
-
Stop Diet Ketat! Ini 3 Rahasia Metabolisme Kuat ala Pakar Kesehatan yang Jarang Diketahui
-
Indonesia Darurat Kesehatan Mental, Kasus Terbanyak: Depresi, Anxiety, dan Skizofrenia
-
Rekomendasi Vitamin untuk Daya Tahan Tubuh yang Mudah Ditemukan di Apotek
-
Horor! Sampah Plastik Kini Ditemukan di Rahim Ibu Hamil Indonesia, Apa Efeknya ke Janin?
-
Kebutuhan Penanganan Kanker dan Jantung Meningkat, Kini Ada RS Berstandar Global di Surabaya
-
Waspada Ibu Hamil Kurus! Plis Kenali Risikonya dan Cara Aman Menaikkan Berat Badan
-
9 Penyakit 'Calon Pandemi' yang Diwaspadai WHO, Salah Satunya Pernah Kita Hadapi
-
Kabar Baik Pengganti Transplantasi Jantung: Teknologi 'Heart Assist Device' Siap Hadir di Indonesia