Suara.com - Para ahli menemukan obat colchicine bisa membantu meringankan gejala virus corona Covid-19 yang menyerang paru-paru.
Sebanyak 6.000 pasien virus corona Covid-19 telah diberikan obat colchicine ini di Kanada. Percobaan ini juga dilakukan di Yunani.
Pada pasien dengan asam urat, obat colchicine bisa meringankan peradangan dan nyeri jari kaki. Dokter pun percaya bahwa obat ini juga bisa mengatasi masalah paru-paru.
Sebelumnya, orang Mesir telah menggunakan obat colchicine pada 1500 SM. Mereka menggunakan obat colchicine ini sebagai obat herbal untuk mengatasi pembengkakan sendi.
Selain itu, obat ini juga digunakan dalam bentuk crocus musim gugur atau tanaman bunga beracun.
Komponen aktif colchicine dari crocus musim gugur pertama kali diisolasi oleh dua Kimiawan Perancis, Pelletier dan Caventon pada tahun 1820.
Dr Jean-Claude Tardif, dari Montreal Heart Institute mengatakan colchicine adalah obat lama yang murah dan tersedia secara luas. Sehingga ahli berpikir obat colchicine ini merupakan agen antiinflamasi yang kuat.
"Colchicine telah digunakan selama bertahun-tahun dan aman untuk pengobatan. Mungkin obat ini bisa membantu mereka yang mengalami peradangan signifikan," kata Prof Athimalaipet Ramanan, ahli Gout dikutip dari The Sun.
Para ilmuwan di seluruh dunia pun sedang menguji lusinan obat-obatan lama termasuk colchicine untuk meengetahui obat itu bisa mengatasi corona Covid-19 atau tidak.
Baca Juga: Belajar di Rumah, 5 Cara Ini Bikin Anak Jadi Suka dan Menguasai Matematika
Tetapi dilansir dari E Medicine Health, obat colchicine juga bisa menyebabkan reaksi alergi, seperti gatal-gatal, sulit bernapas, pembengkakan pada wajah, bibir, lidah dan tenggorokan.
Ada pula efek samping lainnya seperti kelemahan otot, rasa kebas di tangan atau kaki, muntah, diare, demam dan menggigil, mudah memar hingga pendarahan tak biasa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
-
Kapan Timnas Indonesia OTW ke Arab Saudi? Catat Jadwalnya
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
Terkini
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!