Suara.com - Seorang pejabat ruang angkasa Rusia, Wakil CEO dan kepala desainer RSC Energia, Evgeny Mikrin, dinyatakan positif terinfeksi virus corona Covid-19 pada 15 April lalu.
"Mikrin telah menjalani dua tes untuk virus corona dan keduanya positif. Dia telah dimasukkan dalam daftar 30 orang yang secara resmi dinyatakan terinfeksi di Roscosmos (badan antariksa Rusia)," kata seorang sumber, dikutip Live Science.
Diketahui Mikrin hadir pada peluncuran awak terbaru ke stasiun luar angkasa, yang diluncurkan pada 9 April dari Baikonur Cosmodrome di Kazakhstan.
Acara peluncuran ini juga dihadiri oleh kepala Roscosmos Dmitry Rogozin, astronot NASA Chris Cassidy dan kosmonot Anatoly Ivanishin serta Ivan Vagner, yang keempatnya berinteraksi dengan Mikrin.
Hal ini membuat publik menduga bahwa sang pejabat terinfeksi saat acara peluncuran tersebut.
Namun, pejabat Roscosmos membantahnya. Mereka mengatakan tidak mungkin virus corona menyebar ke stasiun luar angkasa atau di antara personel Roscosmos lainnya.
"Potensi kontaminasi ISS (International Space Station atau Stasiun Luar Angkasa Internasional) sama sekali tidak mungkin karena jumlah personel yang terlibat dalam operasi terkait telah diminimalkan dan mereka yang tersisa mengikuti aturan yang paling ketat dan tindakan pencegahan untuk mencegah segala kemungkinan ancaman terhadap awak," kata kantor pers Roscosmos.
"Hal yang sama berlaku untuk semua staf Roscosmos dan mereka yang bertanggung jawab untuk operasi berkelanjutan, jumlah personel yang hadir di tempat kerja mereka telah diminimalkan dengan sebagian besar dari mereka bekerja dari jarak jauh. Yang lain berkewajiban untuk mengikuti tindakan pencegahan ketat," sambung mereka.
NASA juga telah menekankan bahwa baik NASA dan Roscosmos telah mengambil tindakan pencegahan yang tepat untuk memastikan bahwa semua staf dari kedua lembaga aman dari infeksi.
Baca Juga: Pejabat Ruang Angkasa Rusia Positif Covid-19
"Para pejabat dari NASA dan Roscosmos, dan mitra internasional kami lainnya, secara aktif membahas keselamatan dan kesehatan tim gabungan mereka yang mendukung Stasiun Luar Angkasa Internasional," kata perwakilan pers NASA Dan Huot.
Hout juga mengatakan awak astronot sudah dikarantina ketat dengan tim medis berminggu-minggu sebelym peluncuran diselenggarakan.
Ia menambahkan, NASA tidak akan mengirimkan tes virus corona ke stasiun ruang angkasa.
"Aturan Privasi melarang kita berbagai informasi medis, tetapi NASA tidak berencana untuk mengirim tes virus corona ke stasiun ruang angkasa. NASA mempertahankan apotek yang kuat di kapal untuk mengobati berbagai penyakit di stasiun ruang angkasa, tetapi kami saat ini tidak memiliki kemampuan untuk melakukan tes untuk virus corona," tandasnya.
Berita Terkait
-
Link Live Streaming Supermoon 5 November 2025: Amati 'Fenomena Bulan Besar' Lebih Dekat
-
3 Fakta Supermoon 5 November 2025: Jarak Paling Dekat, Bulan Makin Besar dan Terang
-
ISS Pensiun! NASA Akan Jatuhkan Stasiun Luar Angkasa Raksasa ke 'Kuburan Satelit' pada 2031
-
5 Fakta Komet ATLAS: Awalnya Dicurigai Pesawat Alien, NASA Ungkap Bukan Ancaman
-
Mengerikan! Pemain Zenit St Petersburg Hampir Diculik Geng Bertopeng di Rusia
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
Terkini
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak