Suara.com - Saat ini seluruh umat muslim di dunia tengah menjalani ibadah puasa Ramadan. Artinya, semua umat Muslim akan menahan makan dan minum sejak terbit hingga tenggelamnya matahari.
Karena itu, ada beberapa kebiasaan makan utama yang perlu dipertimbangkan selama puasa. Supaya perubahan gaya hidup selama puasa tidak turut mengubah asupan gizi sehari-hari.
Menu makanan saat sahur adalah hal yang paling penting diperhatikan saat bulan Ramadan. Sebab, makanan yang dikonsumsi saat sahur harus membuat perut kenyang dan tubuh terhidrasi sepanjang hari.
Meskipun Anda tidak merasa lapar, tetapi hanya minum air putih saat sahur bisa menyebabkan kadar gula darah turun lebih cepat dan membuat tubuh merasa lelah sepanjang hari.
Sebaliknya, menu sahur yang terlalu berat akan membuat aktivitas metabolisme tubuh menurun dan memungkinkan kenaikan berat badan.
Berikut ini beberapa tips menu sahur dari Konsultan Nutrisi Herbalife, ahli Gizi Berrin Yigit yang dilansir dari Daily Sabah.
1. Jangan lupa minum air putih
Ahli gizi menyarankan minum setidaknya dua gelas air saat sahur agar tubuh tetap terhidrasi. Tetapi, lebih penting untuk meminum 2 liter air ketika buka puasa dan sahur. Minumlah air secara perlahan agar tubuh tetap terhidrasi.
2. Hindari makanan berat
Baca Juga: Pasien Corona Dapat Memperlihatkan Tanda-Tanda Serangan Jantung Klasik
Anda harus mengonsumsi makanan seimbang daripada makanan berat saat sahur. Jika Anda mengonsumsi daging, nasi dan pasta agar kenyang maka Anda akan merasa lapar serta haus sepanjang hari.
Jika Anda tidak sanggup bangun sahur, Anda bisa mengonsumsi dua kurma kering dan tiga kenari yang merupakan sumber protein ramah usus sebelum tidur.
3. Konsumsi protein
Telur yang merupakan sumber protein terbaik setelah ASI bisa membantu tubuh kita tetap kenyang untuk waktu lama. Anda bisa mengonsumsinya dengan merebus telur dan menggorengnya dengan sedikit minyak.
Anda juga bisa mengonsumsi keju, 1 cangkir yogurt, atau 1 cangkir susu laktosa. Konsumsi cukup protein akan membuat tubuh merasa kenyang selama puasa.
4. Konsumsi sayuran
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah
-
Di Balik Krisis Penyakit Kronis: Mengapa Deteksi Dini Melalui Inovasi Diagnostik Jadi Benteng Utama?
-
Cara Mencegah Stroke Sejak Dini dengan Langkah Sederhana, Yuk Pelajari!
-
12 Gejala Penyakit ISPA yang Wajib Diwaspadai, Serang Korban Banjir Sumatra
-
Stop Gerakan Tutup Mulut! 3 Metode Ampuh Bikin Anak Lahap MPASI di Usia Emas
-
Bukan Hanya Estetika: Ini Terobosan Stem Cell Terkini yang Dikembangkan Ilmuwan Indonesia
-
Kolesterol Jahat Masih Tinggi, 80 Persen Pasien Jantung Gagal Capai Target LDL-C