Suara.com - Jangan Panik, Begini Cara Atasi Anak Diare di Tengah Pandemi Covid-19
Kelompok usia anak disebut sebagai salah satu yang rentan terhadap risko tertular Covid-19. Di tengah pandemi ini sejumlah penyakit lain terkadang juga tidak dapat terhindarkan.
Seperti salah satunya diare. Meski demikian, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengimbau orang tua untuk tidak terlalu buru-buru membawa si kecil ke rumah sakit. Mereka meminta orangtua untuk mengenali kondisi anak terlebih dahulu.
IDAI mengimbau apabila anak mengalami diare atau muntah yang tidak berujung dehidrasi maka tidak perlu membawanya ke rumah sakit. Diare atau muntah yang berulang kali biasanya menyebabkan dehidrasi karena berkurangnya cairan dalam tubuh secara drastis.
Apabila anak Anda mengalami diare saat di rumah aja, dokter spesialis anak dr Rachman Indra Jaya, Sp.A dari KlikDokter punya lima langkah untuk menuntaskan diare pada anak.
Pertama adalah rehidrasi. Menurut dr Rachman, yang paling penting ketika anak diare adalah melakukan rehidrasi dengan cara mencukupkan banyak cairan pada anak.
"Pastikan supaya anak bisa minum, jangan sampai terjadi dehidrasi pada anak tersebut," katanya pada Live IG 'Penanganan Kondisi Anak Sehari-hari untuk Supermom, Senin (27/4/2020).
Kemudian yang kedua adalah tidak mengganggu komposisi makanan yang diasup sang anak. Ada tiga komponen makanan yang harus selalu tercukupi, yakni protein, karbohidrat, dan lemak.
Yang ketiga adalah dengan pemberian suplemen zinc selama 10 hari. Kalau usia anak di atas 6 bulan, dosis yang diberikan adalah 20 mg, satu kali dalam sehari.
Baca Juga: Satu Lagi Dokter Mojokerto Positif Corona, Dikarantina di Rumah Sendiri
"Lalu pemberiannya melalui oral. Dan yang terakhir adalah tidak boleh memberikan buah dan sayur," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara