Suara.com - Hingga kini para peneliti masih terus mencari tahu awal mula penyebaran virus corona atau Covid-19. Hal ini pula yang menurut Chief Finansial DNA Designer yang juga ahli virus di Jepang David Chen, menjadi tantangan dalam memutus mata rantai virus yang seringkali mematikan itu.
Dalam siaran langsung Instagram bersama akun Jouska_id, Kamis (7/5/2020), David mencoba membandingkan Covid-19 penyakit SARS tahun 2012 dan MERS di Hong Kong, 2002.
"Kita tahu virus sangat suka di kelelawar, tempat virus bernaung. Dia gak akan dibunuh oleh sistem imun kelelawar. Tapi sekitar 40-50 tahun lalu dia udah keluar dari kelelawar mencari suatu hewan baru yang kita belum tahu,"kata David.
Ia menjelaskan pada kedua penyakit tersebut para peneliti bisa cepat menemukan hewan X yang menjadi tempat mutasi virus yang sebelumnya berasal dari kelelawar.
David memaparkan bahwa dalam kasus MERS diketahui penyebaran dari unta, sedangkan kasus SARS di Hong Kong berasal dari musang.
"Karena kita ketemunya cepat, jadi kita bisa memutus kontak hewan dengan manusia jadi tidak terjadi penyebaran lebih lanjut. Sama juga ini mirip dengan flu burung yang penyebarannya unggas. Salah satu yang bisa kita lakukan adalah memutus kontak manusia dengan hewan. Tidak terjadi penularan lagi itu yang penting," paparnya.
Namun yang menjadi kendala pada kasus Covid-19, menurut David, hingga saat ini peneliti belum bisa menemukan hewan X tempat virus bermutasi dan terdapat kontak dengan manusia.
Meski disebut mirip dengan penyakit SARS, David mengatakan bahwa SARS COV-2, yang menjadi virus penyebab Covid-19, memiliki karekter berbeda.
"Kalau SARS dia harus bergejala berat dulu baru bisa menularkan. Jadi kalau baru pusing-pusing sedikit sudah diisolasi, dia aman tidak akan menyebarkan ke orang lain," jelasnya.
Baca Juga: Anjasmara Bikin Geger, Unggah Foto Dian Nitami yang Berkumis
Sementara virus Covid-19 mampu menyebar tanpa menimbulkan gejala teehadap orang yang telah terinfeksi. "Virus ini bisa menyebar tanpa gejala. Ini yang sangat merepotkan kita. Kalau terlihat baik-baik saja kalian juga bisa menularkan," ucapnya.
Meski begitu, menurutnya, pemutusan rantai virus bisa dilakukan jika memang manusia mematuhi aturan menjaga jarak. Ia menjelaskan bahwa pada dasarnya virus merupakan benda tak hidup.
Berbeda dengan bakteri, virus memerlukan sel tubuh manusia atau hewan untuk bisa bertahan hidul dan berkembang biak. Sehingga, salah satu cara mencegah penyebaran ialah dengan mematuhi segala protokol kesehatan, seperti cuci tangan, dan jaga jarak.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar