Suara.com - Travis LaBazzo berharap protes kecilnya yang menyerukan agar para pemimpin Florida untuk membuka kembali pusat kebugaran akan mendapat perhatian nasional, pada Senin (11/5/2020).
Ketika sebuah helikopter dari kantor berita diterbangkan di atas sekitar 30 orang, dia meminta semua demonstran untuk melakukan push-up dan squat di jalan raya.
Menurut LaBazzo, aksi protesnya ini bukan hanya tentang pembukaan tempat gym, tetapi juga tentang ribuan karyawan yang kehilangan pekerjaan di Florida.
"Orang-orang di luar sana berkata, 'Kamu baru saja membuktikan bahwa kamu tidak perlu pergi ke gym,' tapi ini bukan tentang itu. Ini tentang ribuan karyawan yang kehilangan pekerjaan di Florida," tutur LaBazzo, dikutip dari Buzzfeed.
Memang, protes yang menyerukan pembukaan kembali bisnis kecil telah bermunculan di negara bagian Amerika tersebut dalam beberapa hari terakhir, banyak dari mereka yang dipimpin oleh orang yang menyebut aturan untuk tinggal di rumah sebagai serangan terhadap kebebasan pribadi.
LaBazzo, yang tepat pusat kebugarannya di Florida ditutup selama kurang lebih dua bulan, mengatakan protesnya berfokus pada frustasi bisnis lokal yang dirugikan selama pemberlakuan karantina.
Tetapi, sejumlah warganet yang menonton video protes mereka di media sosial justru mengatakan para demostran itu masih bisa berolahraga di rumah.
"Jika kalian dapat melakukan squat dan push up di pinggir jalan, kalian dapat melakukannya di ruang keluarga dan tidak perlu pergi ke gym," komentar salah seorang warganet.
Mendapat banyak kritik ini, LaBazzo pun mengatakan bahwa kemungkinan ide untuk push up dan squat di jalan adalah ide yang buruk. Tetapi tidak dengan ide protesnya.
Baca Juga: Stres dan Kesepian Karantina Bisa Lemahkan Imun, ini 3 Cara Mengatasinya
"Jika Anda (mendukung gerakan) kembali bekerja, Anda secara otomatis diberitahu bahwa Anda ingin membuat orang sakit, dan itu tidak adil bahwa tidak ada area abu-abu dalam hal ini," katanya.
Dia mengatakan kurangnya kejelasan dari Gubernur Florida Ron DeSantis tentang kapan gym dan bisnis lainnya dapat dibuka kembali mendorongnya untuk mengkoordinasi demonstrasi di gedung pengadilan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!