Suara.com - Virus corona Covid-19 menginfeksi setiap orang dengan cara dan gejala yang berbeda. Pakar kesehatan pun terus mencari tahu gejala yang bisa ditimbulkan dari virus corona Covid-19.
Sejauh ini, batuk persisten dan demam tinggi umumnya menjadi gejala virus corona Covid-19. Tapi, ada beberapa pasien corona Covid-19 yang mengalami gejala tidak biasa.
Gejala yang berbeda antara pasien corona Covid-19 ini mungkin dipengaruhi oleh tingkat keparahannya, riwayat penyakit dan lainnya.
Seorang wanita pun membuat daftar gejala aneh yang dialaminya sebagai peringatan awal infeksi virus corona Covid-19.
Thea Jourdan, seorang wanita 50 tahun yang terinfeksi virus corona Covid-19 ini mengaku tidak mengalami batuk persisten maupun demam tinggi.
Sebaliknya, Thea Jourdan justru mengalami rasa geli di bagian tenggorokannya dan sakit kepala sebagai tanda awal infeksi virus corona Covid-19.
"Awalnya saya merasa lelah, seolah-olah saya tidak punya pilihan selain istirahat di tempat tidur. Tapi, saya tidak batuk dan tidak demam tinggi," kata Thea Jourdan dikutip dari Express.
Karena rasa geli di tenggorokan itulah Thea Jourdan merasakan ada sesuatu yang aneh di bagian paru-paru dalam. Selain itu, Thea Jourdan juga merasakan sensasi aneh setiap kali bernapas seperti sedang menghirup bubuk bedak.
Kemudian, ibu 3 anak dari Hampshire itu mengalami kabut otak dan hanya bisa berbaring tidur, sehingga tak mampu mengurus kebutuhan sekolah anaknya.
Baca Juga: Ini 6 Gangguan Kesehatan yang Sering Dialami Saat Puasa
Sebelumnya, ahli kesehatan juga menemukan beberapa pasien corona Covid-19 mengalami gejala berupa hilangnya indera perasa dan penciumannya.
British Association of Otorhinolaryngology, yang mewakili para ahli kedokteran telinga, hidung dan tenggorokan mengatakan bahwa mereka yang kehilangan indera penciuman dan perasa harus segera mengisolasi mandiri.
Meskipun orang dalam kondisi itu tidak mengalami gejala infeksi virus corona Covid-19 yang lain. Karena, mereka mungkin saja sudah terinfeksi virus dan bisa menularkannya ke orang lain.
Selain hilangnya indra penciuman, beberapa pasien corona Covid-19 juga mengalami konjungtivitas infeksi mata, kondisi yang membuat mata seseorang memerah.
"Kami juga sudah mengidentifikasi gejala baru (hilangnya indera penciuman dan rasa) yang mungkin artinya seseorang telah terinfeksi virus corona Covid-19 tanpa gejala umum, tetapi hanya kehilangan indra penciuman dan tetap harus mengisolasi diri," pernyataan dari asosiasi tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!
-
5 Pilihan Obat Batu Ginjal Berbahan Herbal, Aman untuk Kesehatan Ginjal dan Ampuh
-
Catat Prestasi, Tiga Tahun Beruntun REJURAN Indonesia Jadi Top Global Distributor
-
Mengenal UKA, Solusi Canggih Atasi Nyeri Lutut dengan Luka Minimal
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya