Suara.com - Lansia Juga Harus Olahraga, Ini Aktivitas Fisik yang Direkomendasikan
Akitivitas fisik jadi salah satu cara untuk menjaga sistem imun, selain dengan mengonsumsi makanan bergizi.
Apalagi bagi lansia yang termasuk dalam kelompok rentan penyakit.
Dokter spesialis gizi Arti Indira mengatakan bahwa lamanya aktivitas fisik yang direkomendasikan untuk lansia sama dengan orang dewasa, yaitu 150 menit dalam seminggu.
Hanya saja pilihan olahraga yang harus disesuaikan dengan kemampuan lansia.
"Jadi kalau jalan pagi 30 menit kali lima hari aja sudah dapat 150 menit. Ini baru olahraga kardio," ucap Indira dikutip dari siaran IGTV nestlehealthscience_id, Jumat (29/5/2020).
Sementara itu, untuk olahraga resistensi pembentukan otot paling tidak 2-3 kali seminggu dalam 30 menit,. Ia juga menyarankan untuk ikut kelas yoga di internet.
"Atau pun mengangkat beban seberat 1 sampai 1.5 kilo itu juga gak apa-apa,"ujar Indira.
Selain olahraga, lansia juga tetap perlu melakukan aktivitas harian.
Baca Juga: Bak Gadis Usia 20-an, 5 Pesona Tante Ernie Bergaya Pakai Hotpants
Indira menegaskan bahwa aktivitas harian seperti menyapu, mengepel lantai, cuci piring atau mengurus anak tidak bisa disebut sebagai aktivitas olahraga.
"Aktivitas olahraga itu waktunya teratur sedangkan aktitas harian kan tidak," katanya.
Indira menyarankan agar dalam kondisi isolasi mandiri karena wabah Covid-19 tetap mengupayakan jumlah langkah kaki paling tidak 8 ribu per hari.
"Karena gak bisa keluar rumah bisa keliling di dalam rumah jadi target langkah bisa terpenuhi," katanya.
Lansia juga diperbolehkan untuk ikut berjemur sekitar pukul 9-10 pagi selama 10 hingga 15 menit. Indira mengatakan, bagian tubuh yang terpapar matahari cukup tangan dan kaki saja.
Ia mengatakan bahwa sinar matahari sebenarnya bukan sumber vitamun D untuk tubuh. Sebab vitamin D tetap hanya didapatkan dari makanan atau suplemen. Tetapi sinar matahari dibutuhkan untuk mengaktifkan viramin D yang telah masuk dalam tubuh.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
Prodia Skrining 23.000 Lansia di Indonesia, Dukung Deteksi Dini dan Pencegahan Demensia
-
Turun Berat Badan Tanpa Drama, Klinik Obesitas Digital Ini Siap Dampingi Perjalanan Dietmu
-
Tips Jaga Kesehatan Kulit di Tengah Tumpukan Pekerjaan Akhir Tahun
-
RS Swasta Gelar Pameran Kesehatan Nasional, Ajak Publik Hidup Lebih Sehat dan Peduli Diri
-
Lawan Kanker: Tenaga Biomedis RI Digenjot Kuasai Teknologi Pencitraan Medis!
-
Lebih dari Sekadar Lari: Half Marathon dengan Pemandangan Ikonik Jakarta
-
Cuaca Panas Bikin Kulit Gatal dan Ruam Merah? Itu Tanda Alergi, Ini Obat yang Tepat
-
Peer Parenting: Rahasia Ibu Modern Membangun Generasi Luar Biasa
-
Rahmad Setiabudi Jadi Pelari Indonesia Tercepat di Chicago Marathon 2025
-
Kenapa Anak Muda Sekarang Banyak Terserang Vertigo? Ini Kata Dokter