Suara.com - Aktor Dwi Sasono terbukti menggunakan narkoba jenis ganja. Ia diamankan di rumahnya yang berlokasi di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan, pada Selasa, 26 Mei 2020.
Dari hasil penggeledahan di rumah Dwi Sasono, ditemukan ganja seberat 16 gram yang disembunyikan di atas lemari. Kepada penyidik, suami Widi Mulia itu menjelaskan motif mengonsumsi barang haram tersebut.
“Mengisi kekosongan waktu,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus dalam konferensi pers yang digelar di Polres Jakarta Selatan, Senin (1/6/2020).
Alasan lainnya adalah kendala yang dialami Dwi Sasono yang mengaku sulit tidur beberapa bulan belakangan ini selama pandemi virus corona atau COVID-19.
Terkait hal tersebut, banyak orang memang menganggap jika ganja (cannabis sativa) memiliki efek yang membuat lebih mudah tertidur. Sehingga, tak sedikit orang yang mengalami masalah susah tidur, lalu mulai mencoba menggunakannya.
Namun, apakah anggapan tersebut benar?
Dilansir dari The Sleep Doctor, ganja memang dapat membantu insomnia dan masalah tidur lain. Hal inilah yang membuat ganja digunakan selama berabad-abad sebagai bantuan tidur.
Dalam sebuah penelitian ilmiah kontemporer, diketahui jika ganja memiliki efek relaksasi dan obat penenang yang secara khusus, membuat tidur menjadi lebih mudah.
Bahkan, satu penelitian baru-baru ini menemukan bahwa ganja dapat mempersingkat waktu yang diperlukan untuk seseorang tertidur, baik untuk orang dengan masalah tidur dan orang yang tertidur tanpa kesulitan.
Di antara orang-orang dengan kesulitan aktif tertidur, penggunaan ganja menghasilkan rata-rata 30 menit lebih sedikit dari waktu biasanya. Penelitian ini juga melibatkan sekelompok orang yang dapat tertidur tanpa kesulitan. Di antara kelompok ini, ganja membantu mereka tertidur lebih cepat, dalam 15 menit.
Baca Juga: Dwi Sasono Susah Tidur Kalau Tak Isap Ganja saat Wabah Corona
Hal ini kemungkinan karena ganja mengandung banyak bahan kimia alami yang memengaruhi kualitas dan siklus tidur.
Para ilmuwan telah mengidentifikasi lebih dari 100 kanabinoid di pabrik kanabis. Banyak yang sedang dipelajari untuk manfaat tidur dan kondisi kesehatan lainnya, termasuk kondisi psikologis seperti depresi dan kecemasan, penyakit neurodegeneratif seperti alzheimer dan parkinson, gangguan kejang, berbagai bentuk kanker, dan nyeri kronis.
Ada tiga kandungan aktif dari cannabinoid paling terkenal yang memiliki efek pada tidur, di antaranya ialah:
1. THC
Tetrahydrocannabinol atau THC adalah cannabinoid psikoaktif utama dalam ganja. THC adalah apa yang memberi efek 'high' yang terkait dengan penggunaan ganja. THC dapat meredakan nyeri, dan juga bermanfaat dalam mengurangi mual.
Penelitian menunjukkan THC memiliki efek sedatif, dan dapat membuat penggunanya lebih mudah tertidur. Ada juga bukti yang muncul yang menunjukkan bahwa THC dapat meningkatkan pernapasan selama tidur, yang membuat THC cocok sebagai terapi potensial dalam pengobatan apnea tidur obstruktif.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental