Suara.com - Pandemi virus Corona Covid-19 belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir. Bahkan, laporan terbaru menyebut jumlah kasus naik sudah melebihi 8 juta.
Dilansir Anadolu Agency, berdasarkan data yang dihimpun oleh Johns Hopkins University di Amerika Serikat, sedikitnya 435.619 orang meninggal, sedangkan 3,83 juta pasien sudah dinyatakan pulih.
AS masih menjadi negara yang paling terdampak pandemi ini dengan lebih dari 2,11 juta kasus. Sekitar 116.000 di antaranya meninggal.
Sementara itu, Brasil mencatat jumlah kasus dan kematian tertinggi akibat Covid-19 di Amerika Latin.
Brasil sejauh ini berada di urutan kedua dengan 888.200 kasus, diikuti oleh Rusia 536.400 kasus, dan India 332.400 kasus.
China, di mana virus ini pertama kali diidentifikasi, melaporkan 84.339 kasus. Sekitar 79.000 di antaranya sudah sembuh, sedangkan 4.683 lainnya meninggal.
Indonesia juga mengalami kenaikan signifikan dalam jumlah kasus baru. Pada elasa (16/6/2020) per pukul 12.00 WIB selama 24 jam ada penambahan kasus postif sebanyak 1.106 orang.
"Jumlah ini memberikan hasil untuk hari ini kasus positif sebanyak 1.106 orang, sehingga akumulasinya menjadi 40.400 orang," kata Juru Bicara Pemerintah Khusus Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dari Kantor BNPB, Jakarta, Selasa (16/6/2020).
Yurianto memaparkan angka penambahan tersebut didapatkan dari hasil pemeriksaan 17.052 spesimen hari ini, sehingga total spesimen yang sudah diperiksa sejak kasus pertama covid-19 hingga hari ini adalah 540.115 spesimen.
Baca Juga: Tujuh Provinsi Laporkan Zero Kasus Infeksi Covid-19, Mana Saja?
Spesimen ini diperiksa dengan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR), Test Cepat Melokuler (TCM) dan laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM).
Dari jumlah itu, Yuri menyebut ada tambahan 33 orang meninggal sehingga total menjadi 2.231 jiwa meninggal dunia.
Kemudian, ada tambahan 580 orang yang sembuh sehingga total menjadi 15.703 orang lainnya dinyatakan sembuh.
Berita Terkait
-
Korupsi Wastafel Rp43,59 Miliar saat Pagebluk Covid-19, SMY Ditahan Polisi
-
Katanya Ekonomi Tumbuh 5,12 Persen, Kok BI Pakai Skema saat Covid-19 demi Biayai Program Pemerintah?
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
-
Alasan Covid Dimentahkan, Pengacara Roy Suryo Sebut Jawaban Kejagung soal Eksekusi Silfester Absurd
-
'Gangguan Jiwa' COVID-19: Riset Ungkap Tekanan Mental Akibat Kesepian saat Pandemi
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis