Suara.com - Anggota Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas COVID-19 dr Reisa Broto Asmoro menjelaskan beberapa protokol kesehatan yang wajib dilakukan oleh pengelola dan pengunjung di pusat kebugaran pada masa kenormalan baru atau new normal.
dr Reisa mengatakan sarana gym atau fitnes center, rumah yoga atau studio velates dan senam sudah bisa dibuka jika wilayahnya termasuk dalam zona hijau resiko Covid-19 di kota atau kabupatennya.
"Terapkan jaga jarak minimal 2 meter antar-peserta, harus menyediakan sarana cuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer, anjurkan peserta atau pelanggan atau anggota studio membawa alat sendiri dan sebaiknya tidak menggunakan alat yang dipakai bersama," jelas dr Reisa dari Kantor BNPB, Jakarta, Minggu (28/6/2020).
Pengelola juga harus menyediakan informasi tentang COVID-19 dan cara pencegahannya sekaligus memastikan para instruktur, personel trainer, pekerja dan anggota yang datang ke pusat kebugaran diketahui kondisi kesehatannya.
"Lakukan analisa mandiri atau self assessment resiko COVID-19 jika asesmen menyatakan salah satu mereka beresiko terjangkit COVID-19 Maka mereka dilarang masuk ke pusat kebugaran," katanya.
Setiap pengunjung wajik diukur suhu tubuh di pintu masuk, jika ditemukan suhu di atas 37,3 derajat Celsius maka orang tersebut tidak diizinkan masuk ke pusat kebugaran.
Pengelola harus membuat alur masuk dan keluar pusat kebugaran yang jelas dengan penandaan jarak minimal 1 meter.
Petugas administrasi atau pendaftaran kasir pastikan selalu menggunakan masker dan juga pelindung wajah atau face shield.
"Batasi jumlah anggota yang melakukan latihan agar dapat menerapkan prinsip jaga jarak. Jumlah anggota yang dapat berlatih di tiap sesi disesuaikan dengan jumlah alat olah raga dengan kepadatan maksimal 4 meter persegi atau jarak antar anggota minimal 2 meter," paparnya.
Baca Juga: Terapkan Protokol Kesehatan, Begini Aturan Penggunaan Gym di Hotel
Alat olahraga wajib didesinfeksi sebelum dan setelah digunakan secara berkala paling sedikit 3 kali sehari dan jarak antar-alat yang angkat beban itu minimal 2 meter, sediakan pula sekat pembatas untuk alat-alat kardio, seperti trademill, bicycle, elliptical machine.
"Kemudian minimalkan dan hindari pemakaian AC. Diupayakan sirkulasi udara lewat pintu dan jendela yang terbuka. Disarankan menggunakan alat pembersih udara," kata dr Reisa.
Masyarakat lanjut usia tidak dianjurkan berlatih di pusat kebugaran sebaiknya kegiatan olahraga untuk lanjut usia dilakukan di tempat private atau dalam bentuk kunjungan ke rumah.
Berita Terkait
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!
-
5 Rekomendasi Sunscreen yang Tidak Bikin Mata Perih, Aman Dipakai untuk Nge-gym dan Lari
-
Kemendag Ultimatum Gold's Gym, Harus Ganti Rugi Anggota Usai Penutupan Gerai Mendadak
-
5 Rekomendasi Parfum Pria Tahan Lama untuk Nge-Gym: Tetap Segar Sepanjang Sesi!
-
5 Sepatu yang Enak untuk Gym: Aman Dipakai, Bikin Latihan Beban hingga Kardio Maksimal
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
Rahasia Seragam Medis Masa Depan Terungkap: Kolaborasi yang Mengubah Industri Tekstil Kesehatan!
-
Melihat dengan Gaya, Ini Cara Baru Menikmati Penglihatan yang Sehat
-
Banyak Perempuan Takut Skrining Kanker Payudara, Cek Kesehatan Gratis Nggak Ngaruh?
-
K-Pilates Hadir di Jakarta: Saat Kebugaran, Kecantikan, dan Wellness Jadi Satu
-
Plak, Gusi Berdarah, Gigi Berlubang: Masalah Sehari-Hari yang Jadi Ancaman Nasional?
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!
-
Dua Pelari Muda dari Komunitas Sukses Naik Podium di Jakarta Running Festival 2025
-
Seberapa Kuat Daya Tahan Tubuh Manusia? Ini Kata Studi Terbaru
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Edukasi SADARI Agar Perempuan Lebih Sadar Deteksi Dini Kanker Payudara