Suara.com - Kasus global virus corona telah melebihi 11 juta pada Jumat (3/7/2020). Hal tersebut membuat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mulai mendesak negara-negara untuk bangun dan mengambil kendali.
Dilansir dari South China Morning Post (SCMP), WHO mendesak negara-negara yang dilanda wabah virus corona serius untuk bangun pada kenyataan di lapangan alih-alih saling tuding dan kembali mengambil kendali.
“Orang-orang perlu bangun. Data tidak berbohong. Situasi di lapangan tidak bohong," kata direktur kedaruratan WHO Michael Ryan mengatakan kepada wartawan di Jenewa.
"Tidak pernah ada kata terlambat untuk mengambil kendali," imbuhanya.
Banyak negara-negara yang kembali mengurangi pelonggaran lockdown yang telah mereka tetapkan setelah kasus baru muncul kembali.
Negara-negara termasuk China, Selandia Baru, Korea Selatan, dan Australia telah mengalami wabah baru dalam sebulan terakhir setelah sebelumnya dianggap berhasil memerangi virus.
Sementara itu, Amerika Serikat melaporkan lebih dari 55.400 kasus Covid-19 baru pada hari Kamis, rekor global harian baru karena infeksi meningkat di sebagian besar negara bagian.
Dengan kondisi tersebut, beberapa gubernur AS menghentikan rencana untuk membuka kembali ekonomi negara mereka dalam menghadapi lonjakan kasus.
Hampir seperempat dari kematian global yang diketahui telah dikonfirmasi berasal dari AS, yakni mencapai 129.000 kasus kematian.
Baca Juga: Ngebet Ingin Dites COVID-19, Pria Ini Lakukan Aksi Membahayakan Pengendara
Sekitar setengah dari orang yang dilaporkan terinfeksi virus corona di dunia diketahui telah pulih.
Di seluruh dunia, sejauh ini ada lebih dari 520.000 kematian terkait dengan penyakit ini, kira-kira sama dengan jumlah kematian akibat influenza yang dilaporkan setiap tahun.
Pandemi kini telah memasuki fase baru, dengan India dan Brasil harus memerangi lonjakan kasus harian tinggi, yakni lebih dari 10.000 kasus sehari.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
Terkini
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?
-
Pilih Buah Lokal: Cara Asik Tanamkan Kebiasaan Makan Sehat untuk Anak Sejak Dini
-
Sinshe Modern: Rahasia Sehat Alami dengan Sentuhan Teknologi, Dari Stroke Hingga Program Hamil!