Suara.com - Olahraga memang baik untuk kesehatan. Anda bisa membakar lemak dan kalori, menguras keringat, bahkan membuat tubuh lebih relaks.
Namun beberapa manfaat tersebut bisa menguap begitu saja jika Anda salah makan. Melansir dari Cosmopolitan, Pelatih Kesehatan Gizi Integratif Amy Wright menyatakan bahwa ada beberapa asupan yang harus dihindari setelah olahraga, antara lain:
1. Makanan Rendah Karbhidrat
Meskipun makanan tinggi protein lebih disarankan, namun makanan dengan kandungan karbohidrat tetap dibutuhkan usai olahraga. "Tubuh Anda memanfaatkan simpanan glikogennya selama berolahraga dan makan karbohidrat dalam makanan pasca-olahraga membantu memulihkannya," kata Wright.
Wright menyarankan untuk makan makanan karbohidrat sehat seperti stroberi, pisang, blueberry, dan kiwi. Ia juga merekomendasikan biji-bijian, kacang-kacangan, buah-buahan dan sayuran. "Ini akan memastikan Anda memiliki energi yang berkelanjutan sepanjang hari," saran ahli nutrisi tersebut.
Wright tidak menyarankan minuman olahraga atau minuman isotonik setelah olahraga. "Jika Anda bukan atlet lari maraton profesional, saya sarankan untuk menghindari minuman olahraga karena sering kali sangat tinggi gula, pemanis, atau bahan kimia," kata Wright.
3. Makanan yang Digoreng
Pelatih kesehatan merekomendasikan untuk menghindari makanan cepat saji yang digoreng karena mengandung sedikit manfaat kesehatan dan lemak trans berbahaya.
Baca Juga: Ketahui Pertolongan Pertama Pada Orang Cedera
"Saya sangat berhati-hati untuk menghindari makanan ini setelah berolahraga, karena kandungan lemaknya yang tinggi dapat memperlambat proses pencernaan dan membuat saya merasa lesu," kata Wright.
Alih-alih memilih makanan yang digoreng, pilih protein yang dipanggang atau dikukus seperti ikan atau ayam, bersama dengan karbohidrat kompleks seperti nasi rebus, ubi panggang, atau sayuran panggang.
4. Kafein
Minuman berkafein seperti kopi dapat menjadi penambah energi yang bermanfaat sebelum berolahraga dan bahkan dapat meningkatkan kinerja olahraga.
"Sayangnya kafein setelah olahraga dapat membuat tubuh dehidrasi, jadi saya tetap menggunakan air untuk rehidrasi setelah berolahraga," ujar Wright.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental